Pelatihan Bahasa Isyarat Anggota Polres Majalengka

Pelatihan bahasa isyarat bagi anggota Polres Majalengka, Jabar, untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, terutama tunarungu
Anggota Polres Majalengka sedang mengikuti pelatihan Bisindo di aula Sindangkasih Mapolres Majalengka, 28 Juli 2020. (Foto: Tagar/Humas Polres Majalengka).

Majalengka - Untuk meningkatkan kemampuan anggota Polri, khususnya dalam pelayanan publik, agar dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat yang maksimal, terutama tunarungu, Polres Majalengka, Jawa Barat, menggelar pelatihan bahasa isyarat bidang pelayanan publik.

Pelatihan yang diikuti oleh perwakilan dari setiap fungsi di Polres Majalengka ini dibuka oleh Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh, didampingi Kepala SLB Negeri Majalengka, Sri Damayanti, di aula Sindangkasih, Polres Majalengka, 28 Juli 2020.

Kapolres mengatakan bahwa pelatihan Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo) merupakan upaya meningkatkan kemampuan anggota, khususnya dalam pelayanan publik, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, utamanya kaum tunarungu. "Jadi pelatihan ini bukan karena bahasa Indonesia anggota Polres Majalengka tapi ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan pelayanan terutama bagi saudara-saudara kita yang tuna rungu," kata Kapolres.

Menurut Kapolres, banyak warga tuna rungu yang membutuhkan pelayanan Polri sehingga anggota Polri perlu dibekali dengan kemampuan bahasa isyarat Indonesia agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada tuna rungu.

"Ini merupakan hal penting bagi anggota. Mereka yang menderita tuna rungu kan juga nggak sedikit yang membutuhkan pelayanan Polri. Mereka juga membutuhkan pelayanan dari anggota (Polri), jadi dengan pelatihan Bisindo ini, anggota diharapkan mudah berkomunikasi dengan masyarakat tunarungu untuk menjaga keselamatan bersama," tutur Kapolres.

Diharapkan dengan pelatih Bisindo ini, anggota Polri dapat menyampaikan secara benar dan tepat program, syarat dan bagaimana cara mendapatkan pelayanan dari Polri bagi masyarakat.

"Kalau ada imbauan-imbauan dalam hal pelayanan, seperti pelayanan SPKT Pelayanan SKCK, pelayanan Sidik Jari, Pelayanan Pemohon SIM sampai Pelayanan Samsat, anggota bisa menyampaikannya secara benar. Bisa saling memahami. Jadi, nggak hanya mereka yang tunarungu saja yang harus memahami," kata mantan Kapolres Ciamis ini.

Pelatihan ini hasil kerjasama Polres Majalengka dengan SLB Negeri Majalengka dipimpin langsung oleh Wakil Kepala SLB Negeri Majalengka didampingi oleh tiga Guru SLB dan diikuti oleh perwakilan dari anggota fungsi pelayanan publik yakni Fungsi SPKT, SKCK, SIM, Sidik Jari, dan fungsi pelayanan Samsat. []

Berita terkait
Polres Majalengka Rutin Latihan Menembak
Latihan menembak untuk meningkatkan kemampuan karena tingkat ancaman semakin ke depan semakin berat.
0
Pandemi dan Krisis Iklim Tingkatkan Buruh Anak di Dunia
Bencana alam, kelangkaan pangan dan perang memaksa jutaan anak-anak di dunia meninggalkan sekolah untuk bekerja