Pasien Positif Corona di Bali Bertambah Tiga Orang

Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Bali Dewa Made mengungkapkan 3 pasien positif corona yakni satu WNA dan dua WNI.
Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra saat mengumumkan adanya tiga pasien positif virus corona di Bali. (Foto: Tagar/Nila Sofianty)

Denpasar - Ketua Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra mengumumkan adanya penambahan tiga pasien positif terjangkit virus corona. Dengan bertambahnya tiga orang tersebut, tercatat sudah empat orang positif virus corona.

Dewa Made mengatakan tambahan tiga pasien positif virus corona sudah diungkapkan oleh juru bicara pemerintah pusat untuk penanggulangan Covid-19 Achmad Yuri.

Dengan demikian, maka hari ini ada 4 orang positif terinfeksi Covid-19 di Bali, yakni 2 orang WNA dan 2 orang WNI.

"Sampai sore ini sesuai dengan pengumuman pemerintah pusat, ada penambahan tiga orang positif Covid-19 di Provinsi Bali setelah sebelumnya tercatat 1 orang positif," ujarnya saat jumpa pers di Press Room Diskominfo Bali, Denpasar, Jumat, 20 Maret 2020.

Dewa Made mengungkapkan tiga pasien positif adalah dua orang warga negara Indonesia (WNI) dan satu warga negara asing (WNA). Ia mengungkapkan tiga orang tersebut berjenis kelamin laki-laki.

"Dengan demikian, maka hari ini ada 4 orang positif terinfeksi Covid-19 di Bali, yakni 2 orang WNA dan 2 orang WNI," kata dia.

Kembali adanya tiga pasien positif terjangkit virus corona, membuat Satgas penanggulangan Covid-19 melakukan tracing atau melacak terhadap tiga pasien tersebut

"Jadi untuk tiga orang yang positif terinfeksi tersebut, sudah dilakukan tracing kontak sebanyak 199 orang. Semuanya secara terus-menerus dipantau dan diberikan informasi, edukasi terkait pencegahan penularan, melakukan karantina mandiri dan melakukan protokol pencegahan dengan baik," ujarnya.

Dewa Made menegaskan 199 orang tersebut akan melakun karantina mandiri dengan menjaga kesehatannya. Dewa Made menambahkan dengan bertambahnya jumlah positif virus corona, pihaknya meminta agar masyaarakat tidak panik.

Ia menegaskah Pemprov Bali melalui Satgas akan bekerja ekstra untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Mohon kerja sama masyarakat, dengan gotong royong, bersatu padu dengan pemerintah untuk menghindari polemik-polemik saling bertentangan satu sama lain yang bisa memperkeruh suasana," tuturnya. []

Berita terkait
Bertambah Enam Positif Corona, Surabaya Zona Merah
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sebelumnya telah menetapkan Surabaya dan Malang Raya sebagai zona merah pandemi virus corona.
BI Bali Karantina Uang 14 Hari Cegah Virus Covid-19
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali melakukan karantina uang selama 14 hari untuk mencegah penularan virus corona COvid-19.
Pemprov Bali Bantah Buka Akses Internet Saat Nyepi
Sekda Bali Dewa Made Indra mengklarifikasi terkait pemberitaan diperbolehkannya akses internet saat perayaan Hari Raya Nyepi.
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.