Pasca Banjir BPBD Gowa Serahkan Logistik ke Warga

BPBD Gowa serahkan logistik dan perahu karet ke warga yang terdampak banjir.
Penyerahan sejumlah bantuan logistik kepada warga yang terkena banjir beberapa hari lalu akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Gowa. (Foto: Tagar/Afrilian Cahaya Putri)

Gowa - Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyerahkan sejumlah bantuan logistik dan  perahu Fiber kepada warga Dusun Japing dan Dusun Sailong Kecamatan Pattallasang, Desa Sunggumanai Kecamatan Bontomarannu dan Desa Kanjilo Kecamatan Barombong.

"Kunjungan kami juga sekaligus memberikan bantuan peralatan perahu fiber dan logistik makanan siap saji untuk kebutuhan dasar. Peralatan ini dipakai untuk membantu warga Dusun Parangma'lengu dan Dusun Kunjungmae, Desa Panakukang, Kecamatan Pallangga dalam melakukan evakuasi dan aktifitas warga keluar masuk daerah tersebut," jelas Kepala BPBD Gowa, Iksan Parawansa, saat dikonfirmasi Selasa 10 Maret 2020.

Hal tersebut dilakukan pasca banjir yang melanda pemukiman warga akibat hujan deras sejak tanggal 6 Maret lalu. TRC dan BPBD juga melakukanan pemantauan langsung di sejumlah titik banjir.

Kunjungan kami juga sekaligus memberikan bantuan peralatan perahu fiber dan logistik makanan siap saji untuk kebutuhan dasar.

Iksan juga menjelaskan, TRC-BPBD Gowa langsung bergerak cepat memantau kondisi wilayah Kabupaten Gowa yang terkena banjir dan genangan air akibat cuaca ekstrim dengan curah hujan tinggi di Dusun Japing dan Dusun Sailong Kecamatan Pattallasang, Desa Sunggumanai Kecamatan Bontomarannu dan Desa Kanjilo Kecamatan Barombong.

"Kondisi ketinggian air sebelumnya mencapai kurang lebih 50 hingga 80 centimeter, setelah kondisi cuaca dan curah hujan turun, kondisi ketinggian air semakin surut," kata Iksan.

Ia berharap kedepannya BPBD Gowa akan meningkatkan sosialisasi dan edukasi ke masyarakat untuk pentingnya tentang kebencanaan agar masyarakat bisa tanggap dan tangguh dalam menghadapi bencana, karena evakuasi mandiri ini sangat perlu dalam keluarga.

"BPBD tidak dapat menjaga selama 24 jam, ini diperlukan Katana (Keluarga Tangguh Bencana) dan diperlukan hidup bersih dengan tidak membuang sampah sembarangan maka mulai sekarang kita perlu menjaga lingkungan sekitar. Kita jaga alam dan alam akan jaga kita," pesan Iksan.

Menanggapi kejadian bencana, BPBD Kabupaten Gowa yang dipimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gowa, Iksan Parawansa juga langsung meninjau lokasi banjir sekaligus menyerahkan bantuan kepada para korban banjir di Kecamatan Pallangga. []

Berita terkait
Pantau Titik Banjir, Wabup Gowa Beber Penyebabnya
Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni mengatakan, banjir yang terjadi di jalan Poros Malino disebabkan banyaknya bangunan liar.
Hujan Guyur Gowa, Jalan Utama Tergenang Hingga Betis
Hujan Guyur Gowa, menyebabkan Ruas Jalan utama Tergenang air Hingga Betis Orang Dewasa.
Air Putih Bagai Susu Viral di Gowa
Air putih bagai susu viral di Gowa, air tersebut keluar dari sumur bor yang di bor warga di kedalaman 80 meter.
0
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Hunian di Sentul
Selain Bekasi dan Tangerang Selatan, Bogor menjadi kota incaran para pemburu hunian di sekitar Jakarta. Simak 5 hal ini yang perlu diperhatikan.