Nomor Telepon Tidak Jelas Akan Diberantas Kominfo

Kemenkominfo akan menindak nomor-nomor seluler tidak jelas yang sering mengirimkan pesan berkedok pengumuman pemenang undian.
Sekjen Kementerian Komunikasi dan Informatika Rosarita Niken Widiastuti ditemui usai peluncuran program “Literasi Privasi dan Keamanan Digital” di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Senin (18/11/2019). (Foto: Antara/Arindra Meodia)

Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan menindak nomor-nomor seluler tidak jelas. Mereka kerap kali mengirimkan pesan berkedok pengumuman menang undian atau tawaran peminjaman uang kepada masyarakat.

Demikian dikatakan Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Rosarita Niken Widiastuti 

“Kalau ada misalnya, nomor-nomor yang tidak kita kenal, silakan diadukan. Kami akan menindaklanjuti tentunya dengan aparat terkait,” ujar Niken dibincangi seusai peluncuran program “Literasi Privasi dan Keamanan Digital” di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, dikutip dari Antara, Senin, 18 November 2019. 

Niken menjelaskan sepanjang ada aduan dari masyarakat, Kominfo bisa menelusuri nomor tersebut.

Namun, Niken menuturkan masyarakat sering kali belum memahami bahwa data pribadi, termasuk nomor telepon, harus dilindungi.

Niken mengatakan kementeriannya memang mendapatkan tugas untuk membatasi akses ataupun pemblokiran apabila nomor-nomor seluler tidak jelas itu benar-benar terbukti melakukan penipuan-penipuan tersebut.

“Itulah arti penting sosialisasi perlindungan data pribadi,” kata Niken.

Kominfo juga tengah mempersiapkan UU Perlindungan Data Pribadi untuk diserahkan ke DPR pada akhir 2019 atau awal 2020.

"Kemkominfo juga mengeluarkan Permenkominfo 20 Tahun 2016 tentang perlindungan data pribadi dalam sistem elektronik dan mendorong PP 71/2019 tentang Penyelenggara Sistem Transaksi Elektronik. Penyelenggara sistem elektronik wajib melaksanakan perlindungan data pribadi dalam melakukan pemrosesan data pribadi," ujar Niken. []

Berita terkait
Jangan Mudah Bagikan Data Pribadi Lewat Media Sosial
Widuri menjelaskan diskriminasi lewat medsos itu terutama dihadapi oleh mereka yang mengidap penyakit seperti HIV, AIDS atau Lepra.
Kominfo Berantas Pegasus Spyware Peretas WhatsApp
Pegasus Spyware merupakan virus atau program jahat yang diproduksi perusahaan asal Israel.
Lindungi Data Pribadi dari Serangan Pegasus Spyware
Pegasus Spyware buatan Israel ini menginfeksi pengguna ponsel mengambil data pribadi.