Jakarta - Di tengah-tengah pandemi yang belum tuntas, Negeri Tirai Bambu secara resmi membuka hotel tertinggi di dunia, yang terletak di salah satu gedung pencakar langit di Shanghai, China.
Berdasarkan Usa Today, J Hotel Shanghai Tower, yang terletak di lantai atas Menara Shanghai yang berada di ketinggian 609,6 meter atau dua kali tinggi Menara Eiffel. Adapun, menara ini merupakan gedung tertinggi di China, sekaligus tertinggi kedua di dunia setelah Burj Khalifa di Dubai.
Hotel ini memiliki 165 kamar dengan 34 kamar suite. Pembukaan hotel ini sempat tertunda sebagian karena pandemi virus corona, tetapi hotel kini mulai menerima tamu.
Para tamu yang menginap di sini akan dimanjakan oleh pemandangan Shanghai tanpa batas, termasuk Sungai Huangpu, The Bund, Oriental Pearl Tower, Puxi, dan Pudong. Adapun hotel ini merupakan unit dari brand perhotelan premium dari Jin Jiang International Hotels, salah satu grup hotel terbesar di China.
Terdapat beberapa tipe kamar di hotel ini, di antaranya Shanghai Suite, Jin Jiang Suite, J Suite, Grand Suite, Premium Stateroom, dan Stateroom. Dua konsep Stateroom yang diusung oleh hotel tersebut, yakni New Chinese dan Contemporary.
Jika memilih Stateroom berkonsep New Chinese, para tamu dapat menikmati desain elegan dengan sentuhan tradisional China. Sedangkan, Contemporary memberikan kesan mewah.
Selain itu, fasilitas dan layanan yang disediakan, seperti penyewaan Limousine, iPad multifungsi, wine cellar, cermin tahan air di kamar mandi yang bisa digunakan untuk menonton TV, smart TV, dan Chinese tea set.
Ada juga pelayanan pribadi 24 jam, kolam renang dalam ruangan, perlengkapan mandi dari Hermes dan Diptyque, bathtub berbentuk kelopak magnolia, spa mewah dengan fokus pada perawatan Reiki, dan lain sebagainya.
Para tamu juga dapat menikmati salah satu dari tujuh fasilitas hotel, seperti restoran, bar, spa, kolam renang di lantai 84, dan semua fasilitas hotel kelas atas lainnya. []