Natal Saat Pandemi Dunia Tetap Menyala

Sejumlah negara memutuskan untuk membatasi perayaan Natal, beberapa negara lain melanjutkan tradisi menerangi tempat-tempat perayaan
Spanyol (Foto: dw.com/id)

Jakarta - Sejumlah negara memutuskan untuk membatasi perayaan Natal. Sementara beberapa negara lain melanjutkan tradisi menerangi tempat-tempat perayaan meski pandemi virus corona terus merebak. Ankita Mukhopadhya menuliskannya untuk dw.com/id.

natal1Kroasia (Foto: dw.com/id)

Kroasia. Boneka beruang Teddy Bear berukuran besar duduk berjejer di dalam trem di Osijek, Kroasia, sebagai upaya mendorong orang-orang tetap menjaga jarak sosial. Trem Osijek terkenal sebagai wahana untuk mendengarkan dongeng Natal, dan kini atraksi tersebut dilakukan secara online.

natal2Iran (Foto: dw.com/id)

Iran. Gereja-gereja di Iran tetap kosong, hanya para pendeta yang hadir membaca doa dan disiarkan secara streaming. Perayaan Natal di Iran berlangsung dari 24 Desember hingga 5 Januari, ketika umat Kristen Asiria merayakan Natal pada 24 Desember, sementara umat Kristen Armenia mengakui 5 Januari sebagai kelahiran Yesus Kristus.

natal3Bulgaria (Foto: dw.com/id)

Bulgaria. Sebuah pawai perayaan Natal di Sofia, ibu kota Bulgaria, tetap diadakan tahun ini. Pengendara sepeda motor yang berpartisipasi dalam pawai tersebut biasanya juga mengirimkan hadiah Natal kepada anak-anak di panti asuhan. Namun tahun ini berbeda, mereka tidak dapat berkunjung secara langsung karena pembatasan pandemi corona.

natal4Kanada (Foto: dw.com/id)

Kanada. Gereja-gereja di Kanada mengadakan ibadah pada Malam Natal dengan menerapkan aturan jaga jarak. Pada hari Natal, 25 Desember 2020, dosis pertama vaksin COVID-19 Moderna tiba di Kanada. Secara keseluruhan Kanada memesan 40 juta dosis vaksin Moderna.

natal5Jerman (Foto: dw.com/id)

Jerman. Perayaan Natal di Jerman tahun ini sangat berbeda, setelah penguncian wilayah alias lockdown diberlakukan secara ketat hingga 10 Januari 2021. Kebijakan ini secara langsung mengimbas tradisi pasar Natal yang terkenal di negara itu. Bar dan restoran tutup, tetapi bank dan apotek masih buka.

natal6Bethlehem (Foto: dw.com/id)

Bethlehem. Acara ibadah yang diselenggarakan tengah malam pada Malam Natal di Gereja Bethlehem, yang diyakini sebagai tempat kelahiran Yesus, ditutup untuk umum di tengah penguncian virus corona. Hanya para imam yang diizinkan hadir.

natal7Prancis (Foto: dw.com/id)

Prancis. Paduan suara di katedral Notre Dame di Paris berkumpul kembali untuk pertama kalinya setelah kebakaran yang terjadi tahun lalu hampir menghancurkan katedral bersejarah itu. Anggota paduan suara berdiri dengan tetap menjaga jarak satu sama lain untuk pagelaran konser malam Natal.

natal8Spanyol (Foto: dw.com/id)

Spanyol. Sinterklas memilih untuk hadir secara online di sebagian besar wilayah Eropa tahun ini. Di Spanyol, artis Hector Fuentes dan Pilar Carrion berdandan sebagai Santa Claus dan peri merekam pesan video untuk dibagikan kepada anak-anak.

natal9Denmark (Foto: dw.com/id)

Denmark. 16 patung perunggu yang mengelilingi patung Nilen di Kopenhagen didekorasi mengenakan masker sesuai aturan prokes pandemi corona dan dipasangi topi kurcaci berwarna merah.

natal10Vatikan (Foto: dw.com/id)

Vatikan. Paus Fransiskus menyelenggarakan misa kecil Malam Natal karena pembatasan pandemi corona. Misa dirayakan di bagian belakang Basilika Santo Petrus, Vatican dan dimulai dua jam lebih awal untuk memungkinkan hadirin kembali ke rumah sebelum berlakunya jam malam pukul 22. (ha /as)/dw.com/id. []

Berita terkait
Imbas Pandemi Virus Corona Perayaan Natal di Betlehem Sepi
Perayaan Natal di Betlehem sepi karna pandemi virus corona (Covid-19) yang juga menyebabkan ekonomi kota itu terpuruk
Kesyahduan Suasana Natal Saat Pandemi di Bethlehem
Malam Natal di Bethlehem, 24 Desember 2020, tampak tenang ketika pandemi virus corona yang menyelimuti seluruh dunia
Perayaan Natal Tradisional Ratu Inggris Terhalang Pandemi
Ratu Elizabeth II akan jalani Natal yang lebih tenang dari biasanya pada tahun 2020 kali ini karena pemberlakuan pembatasan untuk atasi pandemi