Pembentukan Pansus Jiwasraya Bukan Ranah Komisi VI

Pembentukan Pansus Jiwasraya harus disetujui oleh fraksi-fraksi partai politik dan Ketua DPR.
Warga melintas di depan kantor Asuransi Jiwasraya di Jalan Juanda, Jakarta, Rabu, 11 Desember 2019. (Foto: Antara/Galih Pradipta)

Jakarta - Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Martin Manurung menyebutkan pembentukan panitia khusus (Pansus) Asuransi Jiwasraya bukan kewenangan dari Komisi VI. Menurut politikus dari Partai Nasdem itu, pembentukan tersebut harus disetujui oleh fraksi-fraksi partai politik dan ketua DPR.

Martin mengatakan yang dapat dilakukan Komisi VI hanya membentuk panitia kerja (Panja). "Ranah Komisi VI itu secara langsung bisa membentuk Panja. "Pansus itu bukan ranah kewenangan Komisi VI tapi dari fraksi-fraksi. Jadi, kalau misalnya fraksi-fraksi ingin membuat Pansus, silakan, ada prosesnya tapi bukan di area Komisi VI," katanya di ruang Komisi VI, DPR RI, Jakarta, Selasa 21 Januari 2019.

Demokrat belum mengirimkan nama calon anggota Panja Jiwasraya.

Terkait pembentukan Panja, Martim mengatakan Partai Demokrat belum mengajukan nama calon yang akan menjadi anggota Panja. Demokrat masih menunggu persetujuan dari fraksi. ""Kami mendapatkan masukan dari Partai Demokrat. Memang Partai Demokrat belum mengirim nama-nama calon yang akan menjadi anggota Panja Jiwasraya, atau partai ini memutuskan yang lain. Jadi kita masih menunggu," katanya.

Politikus Partai Golkar Gde Sumarjaya Linggih juga menjelaskan hal yang sama. Menurutnya, dalam rapat internal, pembentukan Pansus juga sudah dijelaskan sebagaimana mestinya. Dalam rapat internal Komisi VI tercapai kesepakatan pembentukan Panja karena wilayah tugas dan tanggungjawab Komisi VI ada di Panja. "Jika teman-teman anggota Komisi VI ada yang ingin mengusulkan Pansus, dibicarakan di ranah fraksi dan pimpinan DPR," ucapnya.

Berbeda dengan Demokrat, PKS sudah mengusulkan nama anggota Panja. Namun, partai ini tetap mengusulkan pembentukan Pansus di fraksinya. "Fraksi Partai Demokrat belum mengirimkan nama untuk anggota Panja Jiwasraya, tapi sudah mengusulkan nama untuk anggota Panja BUMN Energi dan Panja Perdagangan Komoditas Eskpor. Sementara PKS sudah mengirim nama anggota Panja Jiwasraya dan Fraksi PKS tetap mengusulkan Pansus. Saya kira itu seimbang," ucapnya.

Sementara itu, Komisi VI telah menetapkan 28 anggota Panja Jiwasraya. PDIP memimpin Panja Jiwasraya. Berikut nama lengkapnya:

Ketua: Aria Bima (PDIP)

Sekretaris: Mohamad Hekal (Gerindra)

Anggota Panja Jiwasraya dari PDIP

1. Gilang Dhielafararez

2. Darmadi Durianto

3. Rieke Diah Pitaloka

4. ST. Ananta Wahana

5. Sonny T. Danaparamita

6. Deddy Yevri Hanteru Sitorus

Anggota Panja dari Golkar

1. Mukhtaruddin

2. Idris Laena

3. Singgih Januratmoko

4. Doni Akbar

5. Gde Sumarjaya Linggih

Anggota Panja dari Gerindra

1. Khilmi

2. Andre Rosiade

3. Hendrik Lewerissa

Anggota Panja dari Nasdem

1. Martin Manurung

2. Nyat Kadir

3. Zuristyo Firmadata

Anggota Panja dari PKB

1. Faisol Riza

2. Nashim Khan

3. Siti Mukaromah

4. Mohammad Toha

Anggota Panja dari PKS

1. Amin AK

2. Chairul Anwar

Anggota Panja dari PAN

1. Nasril Bahar

2. Daeng Muhammad

Anggota Panja dari PPP

1. Achmad Baidowi []

Berita terkait
Jokowi Apresiasi DPR Bentuk Panja Jiwasraya
Presiden Jokowi mengapresiasi langkah DPR membentuk panitia kerja (panja) untuk menyelesaikan sengkarut di Jiwasraya.
DPR: Penyelesaian Jiwasraya Libatkan BUMN dan OJK
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Achmad Hatari mengatakan akan mengawal penyelesaian masalah dalam tubuh Jiwasraya dan melibatkan Kementerian BUMN-OJK.
Kasus Jiwasraya, Komisi XI DPR Bahas Pengawasan OJK
Komisi XI DPR menggelar rapat bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Rabu 22 Januari 2020 dalam penyelesaian persoalan Jiwasraya.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.