Jakarta - Harga minyak dunia bergerak naik pada perdagangan hari ini. Prospek peningkatan permintaan membuat harga minyak naik. Pada Kamis, 16 Desember 2021, pukul 07:33 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$ 73,88 per barel. Naik 0,25 % dari hari sebelumnya.
Sementara minyak jenis light sweet harganya US$ 770,87 per barel. Bertambah 0,2 %. Latar belakang dari kenaikan harga minyak, yaitu peningkatan permintaan.
Hasil laporan Energy Information Administration (EIA) produk hasil minyak yang dipasok oleh kilang (yang menggambarkan permintaan) di Amerika Serikat/AS mencapai 23,2 juta barel/hari pada pekan lalu. Ini adalah rekor tertinggi sepanjang masa.
- Baca Juga: Harga Minyak Dunia Menetap Sedikit Lebih Tinggi
- Baca Juga: Harga Minyak Naik, Ekonomi Global Mulai Tumbuh Positif
Bisa dimaklumi, bahwa Amerika Serikat (AS) sedang memasuki masa liburan. Pada saat-saat seperti ini mobilitas masyarakat sedang tinggi baik di darat, laut, maupun udara.
"Ini adalah musimnya pesawat terbang, kereta api, dan mobil. Masyarakat mencoba menenangkan diri dan mendapatkan kehidupan mereka kembali. Ekonomi yang kuat, pasar tenaga kerja yang membaik, membuat permintaan bahan bakar meningkat," ujar John Kilduff, Partner di Again Capital LLC yang berbasis di New York, seperti dikutip dari Reuters, Kamis, 16 Desember 2021.
- Baca Juga: Imbas CPO hingga Krisis Energi, Harga Minyak Terus Naik
- Baca Juga: Penyebab Naiknya Harga Minyak Goreng yang Terus Melonjak
American Automobile Association memperkirakan perjalanan darat dan udara di Negeri Paman Sam pada musim liburan tahun ini akan melonjak 34 % dari tahun lalu. Mobilitas musim liburan tahun ini akan melibatkan 109,5 juta orang.
Kita tahu bahwa, Amerika Serikat merupakan konsumen minyak terbesar dunia. Jadi jika permintaan di Negeri Paman Sam naik, otomatis akan mengungkit harga minyak.
(Putra Rizqi Setiawan)