Naik Angkutan Umum, Akademisi di Aceh Terpapar C-19

Ketua Jurusan Teknik Informatika Politeknik Negeri Lhokseumawe, Aceh, berinisial A, dilaporkan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Ilustrasi dokter yang tangani Covid-19. Dokter termuda dan dokter senior di Kota Medan, Sumatera Utara, wafat di hari yang sama, Rabu, 12 Agustus 2020. (Foto: Istimewa)

Lhokseumawe - Salah seorang akademisi dan juga Ketua Jurusan Teknik Informatika Politeknik Negeri Lhokseumawe, Aceh, berinisial A, dilaporkan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19, berdasarkan hasil swab.

Kepala Hubungan Masyarakat Politeknik Negeri Lhokseumawe, Muhammad Hatta mengatakan, pihak manajemen kampus telah melakukan sterilisasi seluruh bangunan dan laboratorium yang pernah dikunjungi oleh dosen itu.

"Menurut dugaan, dosen tersebut terpapar virus corona atau Covid-19 saat berada di angkutan umum. Sebelumnya beliau pulang ke rumah orangtuanya di Kabupaten Pidie dengan menggunakan mobil angkutan umum," ujar Muhammad Hatta.

Muhammad Hatta menambahkan, karena kondisinya merasa tidak sehat, mengalami gejala batuk-batuk, demam dan flu, sehingga dosen itu berinisiatif melakukan swab dan hasilnya dinyatakan positif.

Menurut dugaan, dosen tersebut terpapar virus corona atau Covid-19 saat berada di angkutan umum.

Saat sekarang ini dirinya sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari ke depan, secara umum kondisi fisiknya sehat. Semoga bisa segera sembuh dan kembali lagi beraktivitas seperti biasanya.

"Dosen tersebut melakukan swab secara mandiri, karena mengalami gejala batuk-batuk dan deman. Saat ini seluruh staf, pegawai dan mahasiswa yang pernah kontak langsung dengan beliau diminta untuk melakukan isolasi mandiri," tutur Muhammad Hatta.

Baca juga:

Tambahnya, saat sekarang ini tidak dilakukan penutupan kampus, hanya saja bagi mahasiswa, staf, pegawai dan sejumlah pihak lainnya yang pernah kontak dengan dosen itu, maka diberikan izin selama 14 hari ke depan.

"Kami siap menerima apabila ada keluhan dari civitas akademika, maka akan segera kami lakukan rapid test, apabila hasilnya reaktif segera dilanjutkan dengan tes swab. Semua gedung di kampus telah disemprot disinfektan," kata Muhammad Hatta. []

Berita terkait
Kasus Korupsi PT KAI di Aceh, Kerugian Negara 6,5 M
Polisi memperkirakan kerugian negara sebesar Rp 6,5 miliar lebih atas kasus PT Kereta Api Indonesia (KAI) di Kabupaten Aceh Timur, Aceh.
Daftar Sanksi Pelanggar Protokol Kesehatan di Aceh
Sanksi yang akan diberikan dapat berupa teguran lisan, teguran tertulis, sanksi sosial, kerja sosial bagi pelanggar di Aceh.
Harga Emas di Aceh Tamiang 3 Juta Lebih per Mayam
Harga emas di Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh tembus Rp 3 juta lebih per mayam atau 3,3 gram.
0
Ini Dia 10 Parpol Pendatang Baru yang Terdaftar di Sipol KPU
Sebanyak 22 partai politik (parpol) telah mengajukan permohonan pembukaan akun atau akses Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).