Nadine dan Kalista, 2 Puteri Indonesia Keseleo Lidah

Kalista Iskandar Puteri Indonesia asal Sumatera Barat disorot karena kesalahan menyebut Pancasila, ternyata Nadine juga sempat mengalaminya.
Nadine Chandrawinata adalah Puteri Indonesia pada tahun 2005 dan Finalis 6 besar Puteri Indonesia 2020 Kalista Iskandar. (Foto: Instagram/@nadinelist/@kalistaiskandar)

Jakarta - Kalista Iskandar menjadi perbincangan publik karena keseleo lidah, salah mengucap Pancasila di panggung Grand Final Puteri Indonesia 2020. Sebelumnya, hal serupa terjadi pada Puteri Indonesia 2005 Nadine Chandrawinata di panggung Miss Universe 2006.

Nah, Tagar akan ulas kejadian menarik di panggung Puteri Indonesia dan Miss Universe yang dialami Kalista Iskandar dan Nadine Chandrawinata.

1. Kalista Iskandar

Kalista IskandarKalista Iskandar, fialis Putri Indonesia asal Sumatera Barat yang salah mengucapkan pancasila. (Foto: Tagar/Instagram @kalistaiskandar)

Kalista iskandar merupakan finalis Puteri Indonesia asal Sumatera Barat. Ia disorot setelah menjawab pertanyaan menuju tiga besar ajang kecantikan terbesar di Indonesia itu.

Kalista Iskandar tidak berhasil menyebutkan Pancasila dengan benar, setelah mendapat pertanyaan dari Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet.

"Kita beruntung memiliki Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara. Pertanyaan saya adalah, apakah Kalista hafal lima sila yang terkandung dalam Pancasila?" tanya Bamsoet.

"Terima kasih, Pak," ucap Kalista kepada Bamsoet. 

Sila pertama hingga ketiga disebutkan dengan baik oleh wanita kelahiran 15 Juli 1998 itu. Namun, saat menyebutkan sila keempat, Kalista mulai terbata-bata.

"Nomor empat, kemanusiaan yang...," ucap Kalista.

Kalista tetap mencoba untuk menguraikan isi sila keempat. Namun jawabannya tidak tepat dan mengundang riuh dari penonton yang hadir di studio.

"Kemasyarakatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan, dalam permusyawaratan per.. masyarakat, perwakilan," ucap dia.

Ironisnya, kesalahan Kalista masih berlanjut saat melafalkan sila kelima. "Lima, kemanusiaan sosial yang adil dan beradab," kata Kalista .

Menanggapi kesalahannya di panggung Grand Final Puteri Indonesia 2020, Kalista melalui akun Instagram @kalistaiskandar, Sabtu, 7 Maret 2020, memberi penjelasan dalam bahasa Inggris melalui Instastory.

"The biggest thing to take from tonight is that it's okay to be nervous as long as you continue to hold your head up high and stay proud of you are (Pelajaran terbesar yang dapat diambil dari malam ini adalah tidak apa-apa untuk gugup selama kamu terus mengangkat kepalamu dan tetap bangga pada dirimu," tulisnya.

Kalista mengatakan tidak ingin terlalu memikirkan kesalahannya dan tetap merasa bangga atas pencapaian di ajang Puteri Indonesia.

"This will be something for me to learn from. It isn't the end of my journey, it's just the beginning. Stay safe, stay proud of who you are, and stay kind of each other," tulisnya lagi.

 2. Nadine Chandrawinata 

Nadine ChandrawinataNadine dan Kalista, 2 Puteri Indonesia Keseleo Lidah. (Foto: Instagram/nadinelist)

Nadine Chandrawinata Putri Indonesia 2005 sempat keseleo lidah saat mengikuti ajang Miss Universe 2006. Kesalahan Nadine yaitu saat mengucapkan Indonesia sebagai kota yang indah (Indonesian Is Beautiful City) dalam sesi wawancara berbahasa bahasa Inggris.

Nadine kemudian melakukan konferensi pers setelah mendapatkan izin dari Yayasan Putri Indonesia. Ia meminta maaf kepada Bangsa Indonesia karena tidak bisa mempersembahkan yang terbaik untuk negara. 

“Atas kesalahan tersebut saya meminta maaf. Saya juga minta maaf karena tidak bisa memberikan yang terbaik. Karena saya juga telah berusaha sekuatnya,” kata Nadine saat jumpa pers Pemilihan Putri Indonesia di Hotel Nikko Jakarta, beberapa waktu lalu.

Nadine mengatakan penyebab semua itu adalah kedatangan yang terlalu dekat dengan waktu pelaksanaan penyelengaraan Miss Universe. Menurut dia, baru sampai di Los Angeles dan masih merasa jetlag akibat terbang terlalu lama. 

"Paginya, setelah sarapan, langsung dijadwalkan untuk melakukan rekaman video wawancara. Awalnya saya yakin bisa melakukannya tanpa penterjemah. Tapi nggak tahu kenapa, saya sempat grogi karena keterbatasan dalam pengucapan bahasa Inggris saya,” ujarnya 

Menurut dia, bahasa bukanlah penilaian utama. Bahasa Inggris hanya untuk berkomunikasi dengan peserta lain. []

Berita terkait
Puteri Indonesia Kenalkan Busana Batak di Polandia
Puteri Indonesia Pariwisata 2019 Jesica Fitriani dinobatkan juara ketiga Kostum Nasional dengan konsep busana Batak di Miss Supranational 2019.
Yayasan Puteri Indonesia Tak Mau Dikaitkan dengan Fatya dan Maulia
Fatya Ginanjarsari finalis Puteri Indonesia 2017. Maulia Lestari finalis Puteri Indonesia 2016.
Pemilihan Putera Puteri Maritim 2018 Telah Dibuka, Ini Syaratnya
Peserta yang dikarantina di pondok dayung juga akan menerima materi pembelajaran yang diarahkan untuk mengangkat ekonomi maritim.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.