Menkes: Vaksinasi Belum Tentu Bisa Atasi Pandemi Covid-19

Menteri Kesehatan Budi Gunandi Sadikin menyebutkan, vaksinasi belum tentu mengakhiri pandemi Covid-19.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Tagar/Sehat negeriku)

Jakarta - Menteri Kesehatan, Budi Gunandi Sadikin, mengatakan, pandemi Covid-19 sangat pelik, Ia menyebutkan vaksinasi belum tentu misa mengakhiri pandemi.

"Kalau misalnya vaksinasi selesai, bukan saya menakut-nakuti ya, tapi apakah akan beres? belum ada contohnya, mungkin ini beres tapi WHO bilang ada empat strategi, yakni testing, tracing diagnostic, treatment, pengobatan dan vaksinasi, serta perbaikan primary health sistem,"ujar Menkes Budi, Sabtu 23 Januari 2021.

Budi menyebutkan, ada hal yang lebih penting dari vaksinasi, yakni masyarakat harus disiplin dan taat protokol kesehatan. Menkes mengatakan, masalah kesehatan harus diselesaikan dulu dibanding ekonomi.

Kalau misalnya vaksinasi selesai, bukan saya menakut-nakuti ya, tapi apakah akan beres? belum ada contohnya.

Sebab, ekonomi akan pulih jika masyarakat merasa aman dalam beraktivitas, begitu pula dengan dunia pendidikan. bisa lebih efektif jika pandemi diatasi terlebih dahulu.

"Sebab apapun pendidikan di zoom tidak sebagus pendidikan di sekolah atau kampus. Apapun efektivitas pemerintah melalui digital tidak sebagus fisik," tuturnya. []

Berita terkait
Menkes Budi Gunadi Tak Yakin Vaksinasi Dapat Selesaikan Pandemi
Menkes menyebut pandemi Covid-19 belum tentu dapat selesai hanya dengan mengandalkan vaksinasi.
Penjelasan Kemenkes soal Bupati Sleman yang Positif Covid-19
Siti Nadia Tarmizi selaku Juru Bicara Vaksinasi mengatakan, tidak mungkin seseorang terpapar virus kembali setelah di vaksinasi.
Gunakan Data Penerima Vaksin Kemenkes, Menkes: Saya Kapok
Budi Gunadi Sadikin mengaku kapok gunakan data penerima vaksin dari Kemenkes dan akan gunakan data milik KPU.