Menkau Salurkan Belanja Prioritas Rp 20,8 Triliun 2023, Ini Penjelasannya

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan telah menyalurkan belanja prioritas senilai Rp20,8 triliun pada Januari 2023.
Menkeu Sri Mulyani memberikan keterangan pers, Senin (16/01/2023), di Kantor Presiden, Jakarta. (Foto: setkab.go.id/Humas Setkab/Rahmat)

TAGAR.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan telah menyalurkan belanja prioritas senilai Rp20,8 triliun pada Januari 2023.

Belanja tersebut terdiri dari belanja kesehatan senilai Rp5,3 triliun, belanja ketahanan pangan senilai Rp0,9 triliun, dan belanja perlindungan sosial senilai Rp14,6 triliun.

“Belanja yang menjadi prioritas yang kita jaga di bidang kesehatan senilai Rp5,3 triliun, terutama untuk iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi 96,7 juta keluarga miskin Penerima Bantuan Iuran JKN,” katanya dalam konferensi pers Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Jakarta, Rabu, 22 Februari 2023. 


Kita berharap bisa menangani masalah harga pangan, terutama beras yang diharap bisa stabil menjelang Ramadhan dan Lebaran.


Senilai Rp4,47 triliun dari belanja kementerian dan lembaga disalurkan untuk iuran PBI JKN dan pelayanan kesehatan di rumah sakit TNI dan Polri, sementara senilai Rp0,87 triliun anggaran non kementerian dan lembaga disalurkan untuk jaminan kesehatan PNS, TNI, dan Polri.

Pemerintah juga menyalurkan anggaran ketahanan pangan senilai Rp900 miliar yang digunakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) untuk membangun bendungan dan irigasi senilai Rp630,8 miliar.

Kementerian Pertanian juga menyalurkan anggaran ketahanan pangan senilai Rp125,4 miliar dan Kementerian Kelautan dan Perikanan senilai Rp99,4 miliar.

“Kita berharap bisa menangani masalah harga pangan, terutama beras yang diharap bisa stabil menjelang Ramadhan dan Lebaran,” katanya.

Sementara itu, senilai Rp3,9 triliun dari anggaran perlindungan sosial pada Januari 2023 disalurkan oleh Kementerian Sosial sebagai bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak bencana dan asistensi penyandang disabilitas, serta kepada Kementerian Agama sebagai beasiswa Kartu Indonesia Pintar kepada mahasiswa di kampus yang dilingkupi Kemenag.

Sebesar Rp10,7 triliun anggaran perlindungan sosial disalurkan sebagai subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

“KUR tahun ini akan meningkat sehingga belanja subsidi KUR juga akan cukup tinggi. Ini cara pemerintah melindungi UMKM agar mereka tetap bisa mengakses modal tapi tidak menanggung biaya bunga yang meningkat,” ucapnya. []

Berita terkait
Kemenkes Desak Kemenkeu Terapkan Cukai Minuman Berpemanis Atas Kasus Diabetes
Kemenkes desak Kemenkeu untuk segera memberlakukan cukai pada MBDK untuk mengantisipasi kenaikan kasus diabetes pada anak
Menkeu Sri Mulyani Disebut Sebagai Salah Satu Kandidat Gubernur BI
Menkeu Sri Mulyani Indrawati, adalah salah satu kandidat yang dipertimbangkan untuk menjadi Gubernur BI berikutnya
Kode Keras dari Menkeu Sri Mulyani Soal 'Ombak Besar 2023'
Supporting system seperti database, aturan hukum, SOP semakin diperkuat agar antara desain kebijakan dan implementasi seamless (tak ada gap).
0
Menkau Salurkan Belanja Prioritas Rp 20,8 Triliun 2023, Ini Penjelasannya
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan telah menyalurkan belanja prioritas senilai Rp20,8 triliun pada Januari 2023.