Menhub Cek Penerapan Protokol Kesehatan di NTT

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Labuan Bajo untuk mengecek penerapan protokol kesehatan.
Menhub Budi tampak membagikan masker kepada seorang pengunjung bandara di NTT (Foto:Tagar/dephub.go.id)

Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Labuan Bajo dan Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kunker tersebut dalam rangka mengecek penerapan protokol kesehatan di simpul-simpul transportasi seperti Bandara dan Pelabuhan.

"Saya apresiasi penerapan protokol kesehatan di bandara dan Pelabuhan baik di Labuan Bajo dan di Kupang. Ini harus dipertahankan agar masyarakat tidak ragu lagi untuk bepergian menggunakan transportasi publik," jelas Menhub.

Dalam tinjauannnya Budi menyaksikan simulasi Healthy, Safety, and Security Protocol di Destinasi Super Prioritas Labuan Bajo bersama sejumlah Menteri Kabinet Kerja.

Dengan kita disiplin, perjalanan kita menjadi aman dan sehat

Simulasi ini melibatkan berbagai kementerian dan Lembaga untuk memperlihatkan kepada masyarakat Indonesia dan mancanegara. Bahwa Pemerintah dan segenap stakeholder terkait hadir dan siap memberikan jaminan kesehatan, keselamatan dan keamanan, bagi para wisatawan yang datang.

Pada kesempatan itu ia juga membagikan masker kesehatan kepada para penumpang dan petugas. Sembari memberi imbauan para penumpang dan petugas agar terus konsisten dan disiplin menerapkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

"Disiplin menerapkan 3M menjadi kunci pencegahan penularan Covid-19 khususnya saat menggunakan transportasi massal. Dengan kita disiplin, perjalanan kita menjadi aman dan sehat," kata dia.

Tinjau Pelaksanaan Tol Laut di Kupang

Di Kupang, Menhub mengadakan pertemuan secara terbatas dengan para stakeholder terkait untuk melakukan evaluasi untuk mendorong peningkatan muatan balik kapal Tol Laut khususnya dari Kupang.

"Saya minta kepada jajaran Ditjen Perhubungan Laut terus meningkatkan sinergi dengan BUMN seperti PT Pelindo III, PT Pelni, dan pemerintah daerah untuk tingkatkan keterisian muatan balik tol laut. Dalam hal ini hewan ternak sapi banyak di Kupang, ini didorong untuk menjadi muatan balik kapal Tol Laut menuju barat," kata Budi. 

Pemerintah daerah menyatakan siap mendukung upaya peningkatan muatan tol laut dengan menyediakan barang-barang yang menjadi komoditas di Provinsi NTT.

"Pak Gubernur sudah siap mengisi muatan balik seperti garam, jagung, hingga sapi. Bahkan jika nanti ada yang ingin membangun pabrik pengolahan daging Pak Gubernur siap menyediakan lahan. Jadi sapi dipotong disini dan dibawa ke wilayah barat sudah dalam bentuk kemasan," jelasnya.

Untuk itu Menhub memberikan waktu satu minggu kepada jajarannya bersama BUMN terkait untuk menyampaikan laporannya tindak lanjutnya.

Selain muatan balik, Menhub juga berencana akan menjadikan Kupang sebagai hub and spoke dari program Tol Laut. Sehingga nantinya kapal dari Surabaya menuju Kupang akan diangkut secara komersial.

"Kupang nanti akan menjadi HUB, dari Surabaya ke Kupang akan menggunakan peti kemas komersial. Dari Kupang akan pindah ke kapal tol laut muter ke pelabuhan kecil. Dengan begitu maka kepastian waktu kedatangan kapal akan lebih terjamin," jelasnya. []

Baca juga:


Berita terkait
Menhub Budi Apresiasi Inovasi Teknologi LRT Jabodebek
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi inovasi teknologi proyek LRT Jabodebek
Kemenhub Revitalisasi Terminal Tipe A Amplas Medan
Kemenhub memulai program revitalisasi Terminal Tipe A Amplas Medan dan program Pembelian Layanan Angkutan Perkotaan (Buy The Service) Sumut.
Menhub Apresiasi Petugas Stasiun Kereta Api Kota Medan
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan apresiasi kepada petugas Stasiun Kereta Api Medan.