Jakarta, (Tagar 06/07/2017) - Muhadjir Effendy selaku Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menegaskan tidak ada rencana program sekolah satu hari penuh atau "full day school".
“Saya tegaskan saya tidak punya niat, Kemdikbud tidak ada rencana untuk program full day school,” jelas Muhadjir saat menyampaikan pidato dalam lokakarya guru di Labschool Jakarta, Kamis (6/7).
Dia berpendapat, dengan sudah berjalannya kurikulum 2013 memerlukan kebijakan baru untuk penguatan pendidikan karakter tanpa mengubah kurikulum yang sudah berjalan. Dia juga menjelaskan, penerapan delapan jam di sekolah, bukan berarti belajar di kelas selama delapan jam, melainkan diisi dengan kegiatan lain.
“Delapan jam di sekolah, di kelas, jangankan anak-anak, guru juga nggak kuat,” ujarnya.
Menurutnya memaksakan anak didik belajar selama delapan jam di sekolah tidak sesuai dan tidak efektif. Selain itu, ia menekankan bahwa pemerintah tidak berencana membuat program sekolah satu hari penuh. (ard/ant)