Untuk Indonesia

Mempertanyakan Argumen Demi Orang Miskin Saat Naikkan Harga BBM

Rencana kenaikan harga BBM kerap diargumentasikan sebagai bentuk keberpihakan Pemerintah terhadap orang miskin, sehingga terjadi keadilan sosial.
Begini Cara Daftar BBM Subsidi Melalui MyPertamina. (Foto: Tagar/Flickr)

Oleh: Timboel Siregar*

Pemerintah berencana menaikkan harga BBM dengan alasan subsidi BBM banyak dinikmati masyarakat mampu, bukan masyarakat miskin. Subsidi BBM sudah sangat besar kata Pemerintah, dan oleh karenanya harga BBM akan dinaikkan.

Dengan kenaikan harga BBM maka APBN tidak terbebani subsidi untuk orang kaya, dan bantuan akan diberikan kepada masyarakat miskin.

Rencana kenaikan harga BBM kerap kali diargumentasikan sebagai bentuk keberpihakan Pemerintah terhadap orang miskin, sehingga terjadi keadilan sosial bagi rakyat miskin.

Menurut saya sih sah-sah saja argumen klasik Pemerintah tersebut, TAPI kalau saya bandingkan dengan kebijakan Pemerintah yang masih melakukan penonaktifan PBI (pusat dan daerah) masyarakat miskin secara sepihak sehingga jumlah penerima PBI menurun (sebelumnya bisa mencapai 96 juta orang), DAN hingga saat ini hingga tahun depan pekerja miskin belum dapat jaminam kecelakaan kerja dan jaminan kematian di BPJS Ketenagakerjaan, padahal diamanatkan UU SJSN, tentunya ARGUMEN yang disampaikan pemerintah tsb seperti Isapan Jempol.


Pemerintah berencana menaikkan harga BBM dengan alasan subsidi BBM banyak dinikmati masyarakat mampu, bukan masyarakat miskin.


Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2022 yang sudah dijanjikan Menteri Ketenagakerjaan saja sampai hari ini tidak jelas kapan terealisasi, padahal akibat kenaikan harga BBM daya beli buruh akan tambah terpuruk. APALAGI Menteri Ketenagakerjaan di raker dengan Komisi IX DPR sudah memastikan kenaikan upah minimum tahun 2023 akan tetap mengacu pada PP 36 tahun 2021, yang memastikan daya beli buruh akan terpuruk lagi di 2023 karena ancaman inflasi yang lebih besar lagi.

Ya sudahlah, naikkan saja harga BBM dengan jargon keadilan sosial bagi rakyat miskin, janjikan saja terus kepada rakyat.

*Koordinator Advokasi BPJS Watch

Berita terkait
Kebijakan Menaikkan Harga BBM Bawa Konsekuensi, Partai Gelora: Perlu Ada Solusi Komprehensif
Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia meminta pemerintah memprioritaskan penggunaaan anggaran negara pada hal-hal yang sangat prioritas.
Sinyal Kuat Kenaikan Harga BBM Naik, Bansos Siap Cair
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan bansos siap disalurkan jika BBM harus dinaikkan.
Masyarakat Harus Siap Hadapi Kemungkinan Kenaikan Harga BBM
Anggaran subsidi energi tahun ini menjadi Rp 502 triliun untuk menjaga harga BBBM dan tarif listrik, sekaligus mengelola inflasi
0
Mempertanyakan Argumen Demi Orang Miskin Saat Naikkan Harga BBM
Rencana kenaikan harga BBM kerap diargumentasikan sebagai bentuk keberpihakan Pemerintah terhadap orang miskin, sehingga terjadi keadilan sosial.