Melalui Aplikasi Sentuh Tanahku Layanan Pertanahan Semakin Dekat ke Masyarakat

Kementerian ATR/BPN menjawab tantangan tersebut dengan mengeluarkan terobosan sistem informasi yaitu aplikasi Sentuh Tanahku. Ini ulasannya.
Kementerian ATR/BPN luncurkan Aplikasi Sentuh Tanahku. (Foto: Tagar/Kementerian ATR/BPN)

Jakarta – Pemerintah terus berupaya memanfaatkan perkembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menjawab tantangan tersebut dengan mengeluarkan terobosan sistem informasi yaitu aplikasi Sentuh Tanahku. Aplikasi ini diluncurkan untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi layanan pertanahan.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati menyatakan digitalisasi di era 4.0 bukan sekadar kebutuhan, tetapi sebuah keniscayaan. 

“Dalam berbagai kesempatan, Bapak Presiden mengarahkan untuk mempercepat digitalisasi layanan di kementerian atau pemerintahan. Kita kenal dengan Dilan, Digital Melayani. Dari sisi masyarakat pun, tentunya mereka menginginkan kemudahan dalam layanan pemerintahan, termasuk seputar pertanahan,” ujar Yulia Jaya Nirmawati dalam dialog interaktif program Prime Time News, Metro TV belum lama ini.


Jadi dengan genggaman tangan, melalui handphone, masyarakat dapat mengetahui lebih jauh tentang informasi yang mereka butuhkan.


Yulia Jaya Nirmawati menjelaskan, aplikasi Sentuh Tanahku ditujukan untuk seluruh masyarakat Indonesia yang memerlukan informasi pertanahan. 

Masyarakat dapat melakukan pengecekan berkas dan sertipikat tanah tanpa perlu datang ke kantor pertanahan. Selain itu, masyarakat juga dapat melihat syarat-syarat permohonan dan simulasi biaya layanan sehingga dapat mempersingkat proses pelayanan pertanahan. 

“Jadi dengan genggaman tangan, melalui handphone, masyarakat dapat mengetahui lebih jauh tentang informasi yang mereka butuhkan,” ungkapnya.

Sentuh Tanahku diproyeksikan menjadi Super Apps dari Kementerian ATR/BPN, sehingga semua layanan nantinya dapat diakses melalui aplikasi tersebut. Termasuk juga rencana adanya sertipikat elektronik. Ke depan, melalui Sentuh Tanahku sertipikat tanah akan tersimpan dalam bentuk digital (E-Sertipikat). 

“Hal ini juga dapat meningkatkan kecepatan layanan, semua nantinya dapat di akses melalui Sentuh Tanahku,” tambah Yulia Jaya Nirmawati.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Pertanahan Kota Bandung, Andi Kadandio Alepuddin menyatakan bahwa sejak awal implementasi layanan Sentuh Tanahku, Kantor Pertanahan Kota Bandung sudah langsung menyosialisasikan ke masyarakat Bandung. 

Ia juga menyampaikan, Kantor Pertanahan Kota Bandung menyediakan petugas khusus untuk membantu masyarakat terutama dalam penanganan layanan permohonan yang masuk di Sentuh Tanahku.

Sejak diluncurkan, aplikasi ini telah diunduh oleh lebih dari 1 juta pengguna. Sebanyak 3.177 akun yang telah terverifikasi berasal dari Kota Bandung. 

“Prediksi kami akan terus meningkat karena sosialisasi yang sudah dilakukan dan banyaknya manfaat yang dapat diperoleh masyarakat. Jadi masyarakat tidak usah bingung terhadap layanan pertanahan, sudah mudah informasinya dengan Sentuh Tanahku,” ucap Andi Kadandio Alepuddin. []

Berita terkait
Sofyan Djalil: Masyarakat Aceh Tak Akan Melupakan Pembangunan Aceh Pasca Tsunami
Menteri ATR/BPN SOfyan Djalil mengatakan bahwa kegiatan yang diselenggarakan hari ini untuk memperingati 17 tahun bencana tsunami Aceh.
Kasus Mafia Tanah, Sofyan Djalil: Kementerian ATR/BPN Berikan Perhatian Serius
Maraknya kasus mafia tanah akhir-akhir ini yang tampil di berbagai media, akan memberikan tekanan kepada para pihak yang seharusnya menanganinya.
Sofyan: Berantas Seluruh Oknum Mafia Tanah hingga ke Akarnya
Menteri ATR/BPN Spfyan A. Djalil meminta semua pihak ikut serda dalam memberantas oknum mafia tanah hingga ke akau-akarnya dan tak tersisa lagi.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.