Oleh: Syaiful W. Harahap*
Pandemi virus corona belum juga menunjukkan tanda-tanda akan reda karena laporan kasus harian dari 217 negara di dunia dan 2 kapal pesiar mewan menunjukkan jumlah yang terus bertambah. Seperti Meksiko, misalnya, berdasarkan laporan situs independen, worldometer, tanggal 15 November 2020, pukul 10.30 WIB, jumlah kasus tembus angka 1 juta yaitu 1.003.253 dengan 98.259 kematian.
Dengan jumlah kasus 1.003.253 Meksiko ada di peringkat ke-11 dunia. Di puncak pandemi virus corona dunia bertengger Amerika Serikat (AS) dengan jumlah kasus 11.226.038 dan 251.256 kematian. Jumlah kasus virus corona global 54.325.757 dengan 1.318.241 kematian.
Meksiko menambah jumlah negara dengan kasus lebih 1 juta sehingga ada 11 negara yang melaporkan kasus virus corona lebih dari 1 juta. Sepuluh negara lain, yaitu 1. Amerika Serikat (11.226.038), 2. India (8.814.902), 3. Brasil (5.848.959), 4. Prancis (1,954,599), 5. Rusia (1.903.253), 6. Spanyol (1,492,608), 7. Inggris (1.344.356), 8. Argentina (1.304.846), 9. Kolombia (1.191.004), dan Italia (1.144.552).
Sama seperti banyak negara di awal-awal pandemi virus corona jumlah kasus yang dilaporkan Meksiko kecil. Bahkan sampai akhir April 2020 jumlah kasus di Meksiko landau dengan jumlah 18.375 pada tangggal 30 April 2020.
Tapi, sejak Maret 2020 laporan kasus harian terus bertambah dengan jumlah terbanyak dilaporkan tanggal 2 Agustus 2020 sebanyak 9.866. Sejak Maret 2020 kasus harian dilaporkan 4 digit yang akhirnya menembus angka 1 juta pada 15 November 2020.
Proporsi tes swab virus corona per 1 juta populasi di Meksiko dilaporkan 20.123. Jumlah warga yang sudah jalani tes sebanyak 2.604.659. Jumlah penduduk Meksiko sebanyak 129.436.043.
Amerika Serikat dan Meksiko jadi epesentrum virus corona di Amerika Utara, sedangkan di Amerika Selatan episentrum ada di Brasil yang berada di peringkat ke-3 dunia dengan jumlah kasus 5.848.959 dan 165.673 kematian. []
* Syaiful W. Harahap, Redaktur di tagar.id
