Aceh Jaya – Masjid Baitul Salam Nyak Sandang di Desa Lhut, Kecamatan Jaya Kabupaten Aceh Jaya, Aceh mulai dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. Nyak Sandang merupakan salah satu penyumbang pembelian pesawat pertama Republik Indonesia atau Seulawah RI-001.
Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Aceh Mohd Yoza Habibi mengatakan pembangunan masjid bernamakan sosok peyumbang pesawat pertama RI itu merupakan salah satu harapan Nyak Sandang kepada presiden pada saat itu.
Masjid ini diperkirakan dapat menampung 940 orang.
"Pembangunan masjid di kampung halaman beliau dan kami selaku perpanjangan tangan dari Dirjen Ciptakarya Kementerian PUPR RI yang dapat direktif dari presiden langsung untuk bisa melaksanakan pembangunan masjid sehingga keinginan bisa dikabulkan," kata Mohd Yoza Habibi.
Tambahnya pada tahun 2019 lalu pihaknya telah melakukan perancanaan dengan melibatkan semua kalangan dan masjid ini di desain dengan konsep Islam, Iman dan Ihsan. Dengan luas bangunan 2.518 Meter di mana akan ada bangunan utama, balai pengajian dan menara.
“Kalau luas keseluruhan tanah 4.900 Meter dan nanti masyarakat dapat menggunakan masjid ini untuk semua kegiatan keagamaan. Masjid ini diperkirakan dapat menampung 940 orang," ujarnya.
Sementara, Perwakilan PUPR RI Kasubdit wilayah I Direktorat Bina Penataan Bangunan Wahyu Kusumo Susanto mengatakan pembangunan masjid ini diperkirakan memakan waktu sekitar 1 tahun, hal ini lantaran pihaknya menginginkan serius dikerjakan dengan baik dan sesuai dengan desain sehingga menuai hasil yang sempurna.
“Karena mempunyai aspek pembangunan yang cukup rumit dan kita ingin hasilnya sempurna,” ujarnya.
Baca juga:
Katanya, pembangunan masjid ini merupakan salah satu bentuk ucapan terimakasih kepada Nyak Sandang yang telah membantu Negara Republik Indonesia dan diharapnya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, Aceh Jaya dan masyarakat Aceh pada umumnya.
“Kepada kontraktor pelaksana untuk dapat dibangun dengan baik sehinga bisa menjadi kembanggaan tersendiri dari sumbangsih bangunan yang baik, apalagi yang bangun ini merupakan putra daerah," katanya. []
