Ma’ruf Amin Berencana Hadiri Penutupan PON XX Papua 2021

Ketua Panitia Seremoni penutupan PON XX Papua, M. Umar Reliubun mengabarkan bahwa penutupan PON XX Papua rencananya akan dihadiri Ma’ruf Amin.
Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Maruf Amin. (Foto: Tagar/Twitter/@Kiyai_MarufAmin)

Jakarta - Ketua Panitia Seremoni penutupan PON XX Papua, M. Umar Reliubun mengabarkan bahwa penutupan PON XX Papua rencananya akan dihadiri oleh Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, pada Jumat, 15 Oktober 2021.

Mengutip dari halam resmi PON XX Papua, “Kami telah melakukan koordinasi dengan unsur-unsur terkait seperti Pak Gubernur Papua Lukas Enembe, pihak PB PON, dan KONI. Upacara penutupan akan dihadiri oleh Wakil Presiden,” ujar Umar saat ditemui di Stadium Lukas Enembe, Kampung Harapan, Senin, 11 Oktober 2021.

Umar mengungkapkan upacara penutupan multi-cabang olahraga nasional itu akan berbeda dengan upacara pembukaan karena ada jumlah penari yaitu 200 orang. 


Syarat KTP surat vaksin dan undangan bagi masyarakat yang ingin menyaksikan upacara penutupan secara langsung untuk VIP kami akan berkoordinasi dengan paspampres untuk teknisnya.


Namun, upacara yang akan digelar pada pukul 19.00 WIB itu, lanjut Umar, tetap akan dimeriahkan sejumlah selebritis lokal dan nasional dan pesta kembang api sebagaimana terdapat pada upacara pembukaan.

Sekretaris Umum KNPI Papua ini menambahkan, ada perbedaan untuk penonton dan tamu VIP yang akan masuk ke dalam stadion Lukas Enembe saat penutupan pembukaan dengan pembukaan nanti. Diketahui, kapasitas kursi penonton pada upacara penutupan juga tetap sama sebagaimana pembukaan yaitu dibatasi 25 persen.

Penonton dan tamu VIP yang akan mengadakan upacara penutupan akan menggunakan undangan sebagai syarat masuk dan bukan lagi menggunakan kartu identitas PON atau gelang. Undangan bagi tamu VIP akan memiliki hologram khusus yang disiapkan oleh pengamanan presiden.

"Syarat KTP, surat vaksin, dan undangan bagi masyarakat yang ingin menyaksikan upacara penutupan secara langsung. Untuk VIP, kami akan berkoordinasi dengan paspampres untuk teknisnya," ujarnya.

Konsepnya, kata Umar, adalah selebrasi kreatif. Hanya saja, penari dibatasi sekitar 200 penari, dan konsep kembang api juga disiapkan seperti saat pembukaan pembukaan. 

Kepada masyarakat yang tidak sempat menyaksikan langsung dalam stadion, Umar menyampaikan maaf karena memang situasi dalam pandemi Covid-19.

Sebelumnya, pelaksanaan PON Papua yang dimulai sejak 26 September sampai dengan 15 Oktober 2021, diakui oleh Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, telah terjadi beberapa kendala. 

Sejauh ini sudah berjalan lancar dan beberapa atlet di antaranya Cabor Atletik telah berhasil memecahkan rekor nasional, Norman berharap prestasi atlet-atlet Indonesia semakin baik dan mampu bersaing di ajang internasional ke depannya.

(Putri Fatimah) 

Berita terkait
PON XX Papua: Cedera, Alvin Terhupeiory Raih Medali Emas
Alvin yang sedang dilanda cedera sukses finish di posisi pertama setelah berhasil mengejar ketertinggalan di pertengahan lomba.
Cegah Covid-19 Kepulangan Peserta PON XX Papua Diperketat
Pemerintah menyiapkan dan terus mengevaluasi mekanisme kepulangan atlet, pelatih, dan ofisial ke daerah masing-masing
Nurul Akmal Pecahkan Rekor Nasional di PON XX Papua
Nurul Akmal salah satu lifter putri kebanggaan Indonesia, berhasil meraih medali emas sekaligus memecahkan rekor nasional angkat besi di PON XX.