Jakarta - Raksasa makanan cepat saji, McDonald's telah menyelesaikan gugatan hukum dengan mantan CEO Steve Easterbrook.
McDonald's meminta Easterbrook diminta untuk mengembalikan paket pesangonnya senilai 105 juta dolar AS atau sekitar Rp Rp 1,512 Triliun kepada McDonald's.
Easterbrook dipecat pada 2019 setelah dewan McDonald's memutuskan bahwa dia melanggar kebijakan perusahaan dengan menunjukkan penilaian buruk yang melibatkan hubungan suka sama suka dengan seorang karyawan.
Dilansir dari CNN, Jumat, 17 Desember 2021, McDonald's mengajukan gugatan terhadap Easterbrook pada Agustus 2020 lalu karena ia berbohong kepada dewan tentang sejauh mana hubungannya dengan karyawan.
Dalam pengajuan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), pada Kamis, 16 Desember 2021, McDonald's mengkritik Easterbrook karena kesalahan, kebohongan, dan upayanya untuk menghalangi penyelidikan atas tindakannya dan bahwa penyelesaiannya adalah jalan terbaik ke depan.
"Penyelesaian ini meminta pertanggungjawaban Steve Easterbrook atas kesalahannya yang jelas, termasuk cara dia mengeksploitasi posisinya sebagai CEO. Resolusi menghindari proses pengadilan yang berlarut-larut dan memungkinkan kami untuk bergerak maju,” kata Ketua Dewan Direksi McDonald's Enrique Hernandez Jr, dalam pengarsipan.
Dalam pengajuan SEC, Easterbrook mengakui bahwa dia kadang-kadang gagal untuk menegakkan nilai-nilai McDonald's dan memenuhi tanggung jawab tertentu saya sebagai pemimpin perusahaan. Easterbrook juga meminta maaf kepada dewan, mantan rekan kerja dan pemegang waralaba dan pemasok perusahaan.
Jumlah total paket pesangon yang diterima Easterbrook adalah 105 juta dolar AS dalam bentuk tunai dan saham. Namun, tidak jelas berapa banyak dari itu saham atau uang tunai.
Gugatan McDonald's menyatakan bahwa perusahaan itu diberitahu tentang hubungan lain Easterbrook dengan karyawan pada bulan Juli, dan membuka penyelidikan baru yang menemukan bukti tiga hubungan seksual.
Bukti untuk hubungan tersebut datang dalam bentuk puluhan foto dan video telanjang, sebagian telanjang, atau eksplisit secara seksual dari berbagai wanita, termasuk foto-foto tiga karyawan. Easterbrook diduga melampirkan gambar ke email yang dia kirim dari pekerjaannya ke akun pribadinya. []
Baca Juga
McDonald's Sarinah, Riwayatmu Kini Ditutup
Bikin Keramaian, McDonald's Sarinah Didenda Rp 10 Juta
Lima Karyawan McDonald's Singapura Positif Corona
Jumlah Bank Makanan di Inggris Lampau Gerai McDonald's