Manajemen Perketat Pengawasan RSD Wisma Atlet Pascakasus Mesum

Manajemen akan meningkatkan standar prosedur operasional RSD Wisma Atlet dan memonitor pelaksanaan pelayanan kesehatan.
Pasien Covid-19 berada di salah satu tower di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, di Jakarta, Jumat, 11 September 2020. Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 berencana membuka Tower lima yang berkapasitas 886 kamar atau sekitar 1.772 tempat tidur untuk pasien positif Covid-19 tanpa gejala guna melakukan isolasi mandiri. (Foto: Antara/Ariella Annasya)

Jakarta - Kodam Jaya, selaku Komando Tugas Gabungan Terpadu dan Satgas PDMPK Covid-19, pelaksana operasional Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, menyesalkan perbuatan kedua pelaku asusila oleh oknum perawat dan pasien.

Kapendam Jaya Letnan Kolonel Arh Herwin BS mengatakan atas kejadian ini, manajemen RSD Wisma Atlet akan membenahi pengawasan kepada para penghuni agar kejadian serupa tidak terulang. 

Manajemen akan meningkatkan standar prosedur operasional RSD Wisma Atlet dan memonitor pelaksanaan pelayanan kesehatan.

"Kami juga akan mengevaluasi proses rekrutmen relawan medis sebagai bentuk antisipasi," imbuh Herwin, dikutip dalam keterangan resmi, Minggu, 27 Desember 2020.


Baca juga: Perbuatan Mesum Oknum Perawat RS Wisma Atlet Terungkap

Herwin mengatakan keduanya kini telah ditangkap. Namun, keduanya akan menjalani tes PCR terlebih dahulu sebelum diserahkan ke pihak berwajib untuk diambil langkah hukum.

Menurutnya, dampak dari perbuatan tersebut berisiko terhadap penularan virus corona kepada tenaga kesehatan lainnya.

Sebelumnya, viral kasus mesum oleh pelaku LGBT antara pasien covid-19 yang diisolasi di Wisma Atlet dengan salah satu tenaga kesehatan yang bertugas.

Kabar perihal pasien dan perawat yang melakukan kegiatan mesum sesama jenis di salah satu tower di Wisma Atlet pertama kali viral di media sosial twitter.

Baca juga: 900 Pasien Covid-19 Masih dalam Perawatan di Aceh

Hal ini diketahui dari tangkapan layar percakapan via aplikasi bertukar pesan, Whatsapp antara pasien dan perawat tersebut.

Wisma Atlet merupakan rumah sakit darurat yang diperuntukkan bagi pasien covid-19 tanpa gejala atau dengan gejala ringan.

Dengan terus melonjaknya angka kasus covid-19, pengelola bakal menjadikan RSD Wisma Atlet Tower 8 dan 9 yang berlokasi di Pademangan, Jakarta Utara, sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien terpapar covid-19 dengan status tanpa gejala.

Upaya itu dilakukan usai empat tower yang berada di RSD Wisma Atlet, yakni Tower 4,5,6, dan 7 resmi ditetapkan hanya untuk melayani pasien covid-19 dengan gejala ringan dan sedang sejak Sabtu, 19 Desember 2020 lalu. []

Berita terkait
Waduh, Wisatawan Berlibur di Kepulauan Seribu Kena Tes Covid-19
Petugas gabungan libur Natal dan Tahun Baru 2021 melakukan tes cepat antigen (rapid test) Covid-19 untuk wisatawan di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
Dua Wisatawan Puncak Bogor Dinyatakan Positif Covid-19
Dua orang wisatawan di kawasan Puncak Bogor dinyatakan positif Covid-19.
Covid-19 di Indonesia Tembus 7.000 Kasus Sehari, Ini Kata Kemenkes
Kasus Covid-19 di Indonesia selama tiga hari terakhir menembus angka 7.000 kasus setiap harinya.
0
Presiden Jokowi Anugerahkan Bintang Bhayangkara Nararya untuk Tiga Personel Polri
Penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya itu dilakukan pada Upacara Peringatan ke-76 Hari Bhayangkara Tahun 2022