Jakarta - Manchester United berhasil mempertahankan pemain muda Tahith Chong. Raksasa Liga Premier Inggris ini resmi memperpanjang kontrak pemain berusia 20 ini sampai 2 tahun ke depan. Dengan bertahannya Chong, Inter Milan dan Juventus yang ngebet menggaetnya pun terpaksa gigit jari.
Chong sempat menjadi buruan klub-klub top Eropa. Gara-garanya, Man United tak kunjung menyodorkan kontrak baru kepada pemain sayap tim nasional Belanda U-21 ini. Tak hanya itu, Chong juga sempat mempertimbangkan hengkang dari Old Trafford.
Inter paling serius membawa Chong ke Italia untuk bergabung dengan seniornya, Romelu Lukaku, Ashley Young dan Alexis Sanchez. Agen Chong juga sempat kepergok berada di Milan.
Saya masih muda saat bergabung dengan Man United. Bagi saya, itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan
Kabar terakhir, Nerazzurri sudah menyodorkan kontrak 5 tahun dengan gaji 2 juta euro atau Rp 32,7 miliar setiap musim. Gaji yang relatif tinggi bagi pemain muda seperti Chong.
Hanya Chong menolak tawaran itu. Gara-garanya, dia tak ingin dipinjamkan ke klub lain untuk mendapatkan pengalaman tak lama setelah menandatangani kontrak dengan Inter.
Selain Inter, Barcelona dan Juve berharap mendapatkan pemain muda bertalenta secara gratis. Bahkan Juve ingin mengulang sukses saat menggaet Paul Pogba dari Man United secara gratis. Hasilnya, Bianconeri untung besar karena saat menjualnya kembali ke Man United, Pogba menjadi pemain termahal di dunia.
Namun semua rencana kepindahan itu pupus sudah. Chong memilih di Man United dengan menyetujui kontrak baru. Pemain yang bergabung dengan Man United saat masih berusia 16 ini mengaku dirinya mendapat kesempatan untuk berkembang.
"Saya masih muda saat bergabung dengan Man United. Bagi saya, itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Ini sebuah kehormatan setiap kali saya memakai jersey dan bermain untuk klub ini," kata Chong seperti dikutip The Sun.
"Saya senang menandatangani kontrak baru dan mendapat kesempatan membuktikan kemampuan saya di tahun-tahun mendatang," ujarnya.
Tak hanya itu, Chong bertahan di Man United karena ditangani manajer Ole Gunnar Solskjaer. Sosok nomor satu di tim yang tidak hanya memberi kesempatan bermain tetapi menaruh kepercayaan kepada pemain muda.
"Saya bekerja keras setiap hari untuk meningkatkan kemampuan. Saya ini, di sini tempat yang tempat untuk mengembangkan kemampuan. Saya mendapat kesempatan belajar dari manajer dan jajaran pelatih terbaik, Saya juga berada di antara pemain kelas dunia yang fantastis," ucapnya.
Usia Muda, Gaji Setengah Miliar Rupiah Tiap Pekan
Chong mendapat perpanjangan kontrak selama dua tahun di Man United. Dengan demikian, kontrak dia berakhir pada 2022 dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi. Dalam kontraknya, Chong menerima gaji cukup tinggi bagi pemain muda, yaitu 30 ribu poundsterling atau lebih dari setengah miliar rupiah setiap pekan.
"Dia (Chong) sosok pekerja keras dan penampilannya makin menanjak. Penampilan dia musim ini, di tim utama maupun di tim U-23 membuktikan bagaimana kerja keras, dedikasi dan karakter dia," kata Solskjaer menanggapi bertahannya Chong di Man United.
"Kami senang dia menunjukkan perkembangan yang pesat selepas dari akademi dan kini dia terus meningkatkan kemampuannya," ujar dia.
Chong bergabung dengan akademi Man United pada 2016. Dia menjadi sorotan saat menjadi bagian dari skuat The Red Devils yang mengalahkan Paris Saint-Germain 3-1 di babak 16 Besar Liga Champions.
Musim ini, dirinya sudah 14 kali diturunkan di tim utama Man United di berbagai kompetisi. Chong sudah memiki 6 caps di timnas Belanda U-21. Dirinya bermain sejak timnas yunior mulai dari U-15, U-16, U-17, U-19 sampai U-20.
"Tahith memiliki potensi besar. Di usianya yang masih muda dengan kemampuan dan etos kerjanya, kami bisa melihat dia memiliki masa depan bagus di Man United," ucap Solskjaer memungkasi. []
