Maju Pilkada Surabaya, Risma Tunjuk Pengganti Eri

Eri Cahyadi telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai ASN dan Kepala Bappeko usai dipastikan maju di Pilkada Surabaya.
Surat pengunduran diri bakal calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebagai ASN dan pejabat Pemkot Surabaya. (Foto: Istimewa/Tagar)

Surabaya - Bakal calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi resmi mengundukan diri sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Surat pengunduran diri Eri Cahyadi ditujukan langsung kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada Rabu, 2 September 2020.

Risma menyetujui surat pengunduran diri Eri Cahyadi sebagai PNS di lingkungan Pemkot Surabaya. Surat persetujuan permohonan berhenti dari PNS itu ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya dengan Nomor 821.2/7835/ 436.8.3/2020 tanggal 2 September 2020.

Jadi memang terhitung kemarin tanggal 2 September dari rekan-rekan BKD (Badan Kepegawaian Daerah) sudah menerima surat pengunduran diri dari Pak Eri dan langsung diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku

"Sehubungan dengan surat Saudara tanggal 2 September 2020 hal permohonan pengunduran diri sebagai Pegawai Negeri Sipil, dengan ini diberitahukan bahwa permintaan Saudara tersebut disetujui dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku," begitu bunyi petikan surat persetujuan yang ditandatangani Wali Kota Risma.

Surat persetujuan ini juga didukung dengan Surat Keputusan Wali Kota Surabaya Nomor 821.2/ 7836 /436.8.3 /2020 tanggal 2 September 2020. Surat keputusan itu berisi tentang Pemberhentian Dengan Hormat Atas Permintaan Sendiri Sebagai Pegawai Negeri Sipil Tanpa Hak Pensiun.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menyatakan bahwa terhitung sejak Rabu, 2 September 2020, Eri Cahyadi sudah mengundurkan diri dari PNS di lingkungan Pemkot Surabaya. Tentunya secara otomatis ia juga tak lagi menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya.

"Jadi memang terhitung kemarin tanggal 2 September dari rekan-rekan BKD (Badan Kepegawaian Daerah) sudah menerima surat pengunduran diri dari Pak Eri dan langsung diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Febriadhitya, Kamis, 3 September 2020.

Menurut dia, secara mekanisme proses pengunduran diri mantan Kepala Bappeko Surabaya ini tak membutuhkan waktu lama. 

"Cepat kalau pengunduran diri. Cuma ini kan prosedurnya masih berjalan," kata dia.

Sedangkan untuk pengganti Eri Cahyadi sebagai Kepala Bappeko Surabaya, Febriadhitya memastikan, bahwa Pemkot Surabaya telah menunjuk pelaksananya dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan.

"Bu wali sudah menyampaikan, Insya Allah Bu Erna (Kepala Dinas PU)," ucapnya.[]

Berita terkait
Whisnu Akan Antar Eri-Armuji Daftar ke KPU Surabaya
DPD PDIP Jawa Timur memerintahkan Whisnu Sakti Buana untuk mengantar paslon usungan PDIP di Pilkada Surabaya mendaftar di KPU Surabaya.
Risma Enggan Jadi Jurkam Eri-Armuji di Surabaya
Keputusan PDIP mengusung Eri-Armuji di Pilwali #Surabaya tak terlepas peran Tri Rismaharini mengusulkan keduanya kepada Megawati Soekarnoputri.
Usung Eri-Armuji, PDIP Terancam Pecah di Surabaya
Beberapa kader PDIP di Surabaya dan juga relawan Whisnu Sakti Buana mengaku kecewa dengan keputusan DPP PDIP mengusung Eri-Armuji.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu