Jakarta - Barcelona menjaga peluang mempertahankan gelar juara La Liga Spanyol usai mengalahkan Espanyol 1-0. Setelah berhasil memangkas jarak poin Real Madrid, striker Barca Luis Suarez berharap pimpinan klasemen liga terpeleset sehingga persaingan kembali memanas.
Barca tak kehilangan semangat mengejar Madrid memperebutkan titel Liga Spanyol. Kemenangan atas Espanyol setidaknya memberi harapan bagi Blaugrana untuk mempertahankan persaingan dengan rivalnya.
Kemenangan itu menjadikan Barcelona yang bertengger di peringkat 2 memiliki poin 76. Mereka masih terpaut 1 poin dengan Madrid yang menyimpan 1 laga melawan Alaves di Stadion Alfredo Di Stefano, Sabtu, 11 Juli 2020 dini hari WIB.
Target kami adalah memenangkan 3 pertandingan terakhir kami
Dengan menyisakan 3 pertandingan lagi, persaingan memang kian ketat. Suarez mengatakan bila Barca harus memenangi semua pertandingan terakhir.
"Target kami adalah memenangkan 3 pertandingan terakhir kami," kata Suarez kepada Marca.
"Selanjutnya kami menunggu lawan terpeleset. Meski demikian kami hanya memikirkan pertandingan kami saja," ujarnya.
Barca Kesulitan Hadapi Espanyol
Barca mengalami kesulitan dan harus bekerja keras mengatasi Espanyol. Berbeda saat mereka melakoni laga tandang melawan Villarreal. Barca sukses menghabisi rivalnya 4-1.
Namun situasi berbeda saat menjamu Espanyol dalam Derbi Catalunya di Stadion Camp Nou, Jumat, 9 Juli 2020 dini hari WIB. Mereka menghadapi lawan yang butuh poin karena terancam turun kasta.
Espanyol akhirnya harus menghadapi kenyataan. Gol tunggal yang dicetak Suarez membuat mereka terdegradasi. Espanyol menduduki dasar klasemen dengan poin 24.
"Kami mengalami kesulitan di pertandingan ini karena situasi yang mereka hadapi," kata Suarez menunjuk Espanyol yang berupaya keluar dari zona degradasi.
"Selain itu ada pemain yang mengalami kelelahan usai pertandingan Minggu. Namun yang terpenting kami menang dan menambah poin," ucapnya.
Di laga tersebut, pelatih Quique Setien mempertahankan sistem bermain seperti saat menghadapi Villarreal. Menurut Suarez meski pelatih mendapat tekanan, namun dirinya tetap mendapat dukungan dari pemain.
"Pelatih yang memutuskan. Dia sudah menemukan sistem yang tepat bagi tim. Dia selalu mendapat dukungan dari kami," ujar Suarez lagi. []
