Luhut Kampanyekan Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia

Menko Luhut mengatakan, Gerakan bangga berwisata di Indonesia perlu dilakukan untuk memulihkan sektor wisata di Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto:Tagar/Kemenko Marves)

Banyuwangi - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, guna mendorong  pemulihan perekonomian akibat pandemi covid-19, pemerintah kini mengampanyekan gerakan Bangga Berwisata di Indonesia.

"Gerakan bangga berwisata di Indonesia ini perlu kita lakukan untuk memulihkan sektor wisata di Indonesia. Selama pandemi kita ketahui terjadi penurunan jumlah wisawatan domestik ke berbagai destinasi wisata di Indonesia, selain untuk memulihkan perekonomian nasional, dengan kita bangga berwisata di Indonesia maka akan tumbuh rasa bangga dan kepemilikan atas berbagai potensi wisata di dalam negeri," tuturnya dalam sambutan secara virtual di acara Forum Komunikasi Marves di Banyuwangi pada Rabu, 10 Februari 2021.

Dalam kesempatan uitu, Menko Luhut menjelaskan bahwa salah satu daerah yang kini terus didorong untuk dikembangkan sektor pariwisatanya ialah Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur

Gerakan bangga berwisata di Indonesia ini perlu kita lakukan untuk memulihkan sektor wisata di Indonesia..

Sebab, daerah ini memiliki potensi dan sudah dikenal dunia internasional lewat berbagai potensi wisata, alam, dan kegiatan berskala dunia. Bahkan pada 2021, kabupaten yang ada di ujung Jawa Timur ini akan disiapkan sebagai tuan rumah liga selancar dunia.

"Selain itu juga pemerintah pusat juga mengusulkan geopark Ijen, masuk ke dalam jaringan geopark dunia UNESCO.  Di samping itu, salah satu upaya pemerintah memajukan sektor pariwisata nasional adalah dengan mengintegrasikan unsur teknologi informasi, yakni layanan digital terintegrasi dan pembayaran digital," ungkap Menko Luhut.

Sementara untuk memperlancar akses menuju destinasi-destinasi wisata, pemerintah juga membangun berbagai infrastruktur konektivitas. Menko Luhut berharfap, semua upaya pemerintah itu bisa membuat semua pemangku kepentingan termasuk pegiat media sosial dapat mempromosikan pariwisata Banyuwangi serta mengampanyekan "Bangga Berwisata di Indonesia".

Tak lupa Menko Luhut menekankan agar di samping berwisata, faktor kesehatan juga menjadi penting untuk diperhatikan. Apalagi di situasi pandemi seperti saat ini. 

"Perlu saya ingatkan agar tetap menjaga protokol kesehatan, karena kesehatan kita semua adalah yang utama," tegasnya. []

Berita terkait
Menko Luhut Ingin Bawa Danau Toba ke Panggung Wisata Dunia
Menko luhut mengajak masyarakat untuk membawa Danau Toba ke panggung wisata dunia dengan teknologi wisata digital.
Kemenko Marves Susun Strategi Bangun SPKLU di Indonesia
Kemenko Marves mengatakan, pemerintah RI tengah membahas strategi pengembangan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Kemenko Marves Percepat Infrastruktur Flores Timur & Nagekeo
Kemenko Marves melakukan rapat koordinasi demi percepatan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Flores Timur dan Nagekeo.