Luca Zidane Korban 'Zidanes y Pavones' di Madrid

Pelatih Zinedine Zidane harus merelakan anaknya, kiper Luca Zidane, meninggalkan Real Madrid. Luca sepertinya jadi korban Zidane y Pavones.
Pelatih Zinedine Zidane (kanan) harus merelakan anaknya, kiper Luca Zidane (kiri), meninggalkan Real Madrid. Luca sepertinya menjadi korban \\'Zidane y Pavones\\' yang diterapkan klub selama dipimpin Florentino Perez. (Foto: bleacherreport.com)

Jakarta - Pelatih Zinedine Zidane harus merelakan anaknya, kiper Luca Zidane, meninggalkan Real Madrid. Tidak ada KKN, terutama nepotisme di antara mereka meski Zidane pernah menjadikan Luca sebagai kiper ketiga Madrid. Luca menjadi anak berikutnya yang gagal menembus skuat utama Los Blancos. Mereka menjadi korban kebijakan 'Zidane y Pavones'?

Nepotisme tak berlaku di di Madrid. Meski ayahnya menjadi sosok penting di tim Madrid, namun Zidane yunior tak mendapat tempat di tim utama. Meski sempat menjadi kiper ketiga, namun dirinya lebih sering menghangatkan bangku cadangan.

Luca Zidane menjalani musim terakhirnya di Madrid dengan dipinjamkan ke klub kasta kedua atau segunda division, Racing Santander. Di usianya yang masih 22 dan minim pengalaman, dia jelas kalah bersaing dengan kiper tim nasional Belgia Thibaut Courtois dan Alphonse Areola. 

Selain itu, Madrid masih memiliki 2 kiper muda yang dipinjamkan ke klub lain, Andriy Lunin dan Moha Ramos. Hanya keduanya juga belum pasti masuk skuat utama musim depan. 

Zidane yunior sesungguhnya sudah melakukan negosiasi untuk perpanjangan kontrak dengan Madrid. Namun menurut Marca, negosiasi itu gagal mencapai kesepakatan sehingga dia harus meninggalkan klub karena kontraknya sudah selesai pada Juni 2020 ini. 

Gagal bertahan di Santiago Bernabeu, Luca Zidane akan kembali ke negaranya, Prancis. Agennya, Alain Miglaccio, telah melakukan pembicaraan dengan Montpellier. 

Klub Ligue 1 Prancis ini tertarik dengan performa Luca Zidane yang tak tergantikan di Racing. Dirinya tampil 29 kali bersama klub dari divisi 2 tersebut dan sempat tak kebobolan di 6 pertandingan. 

Montpellier bakal mendapatkan Luca Zidane secara gratis. Pasalnya dia sudah berstatus bebas transfer saat meninggalkan Madrid. Klub yang menduduki peringkat 8 di Ligue 1 setelah dihentikan karena pandemi Covid-19 ini sesungguhnya memiliki Geronimo Rulli yang dipinjam Real Sociedad. 

Selain itu ada 2 kiper Prancis Dimitry Bertaud dan Mathis Carvalho. Bila bergabung dengan Montpellier, Luca Zidane kemungkinan bisa menjadi kiper pertama.  

Luca Zidane seperti kakaknya, Enzo Zidane Fernadez, merupakan jebolan akademi Madrid. Dia masuk pada 2004 saat ayahnya masih menjadi bintang dari galacticos di Los Merengues

Penampilan kiper timnas yunior Prancis ini sesungguhnya cukup menjanjikan. Dia tercatat bermain hampir 50 kali di tim Madrid B. Luca juga sempat masuk skuat utama dan menjadi kiper ketiga musim 2018 dan 2019. 

Bahkan Luca Zidane pernah diturunkan 2 kali saat bermain imbang 2-2 melawan Villarreal dan menang 3-1 atas Huesca musim lalu. Dia juga menjadi bagian dari skuat Madrid saat memenangi Liga Champions 2018. 

Luca dan Enzo Gagal Tembus Skuat Madrid

Hanya, Luca Zidane akhirnya mengikuti jejak Enzo setelah gagal menembus skuat utama. Mereka menjadi korban kebijakan 'Zidanes y Pavones' atau istilah Zidane dan Pavon yang pernah populer saat Florentino Perez menjadi presiden klub. Istilah itu muncul karena kebijakan Perez yang mengumpulkan pemain bintang dan secara sporadis mengangkat pemain binaan klub sendiri. 

Namun dalam perkembangannya, Perez yang berambisi membentuk galacticos lebih tertarik mendatangkan Zidane dkk ketimbang mengangkat Francisco Pavon, salah satu jebolan bertalenta La Casa Blanca. Pada akhirnya, Madrid memboyong Ronaldo, Robinho, Luis Figo, David Beckham sampai Michael Owen. 

Bahkan Perez pernah mengincar Francesco Totti, bintang AS Roma. Namun Totti menolak pindah ke Spanyol. Sementara potensi Pavon tenggelam dan tak pernah masuk timnas Spanyol meski cukup lama bermain di Madrid.  

Baca juga:

Soal Liga Berhenti, Eks Bos Barca Nyinyir ke Madrid

Real Madrid Tawarkan Eden Hazard untuk Gaet Mbappe

Kini, Luca dan Enzo Zidane pun harus bernasib sama dengan Pavon. Perez yang kembali memimpin Madrid tetap akan memburu pemain bintang. Setelah menggaet Eden Hazard, klub mengincar Paul Pogba, Kylian Mbappe, Erling Halaand dan kiper Gianluigi Donnarumma. 

Hanya Luca lebih beruntung karena pernah bermain di La Liga dan masuk skuat Liga Champions. Sementara, Enzo sama sekali tak diturunkan di kompetisi saat masuk tim senior. Dirinya hanya 2 kali bermain di Copa del Rey.

Gelandang berusia 25 ini kemudian meninggalkan Madrid dan bergabung dengan Alavez pada 2017. Terakhir, dia memperkuat klub Portugal Aves. Namun Enzo yang sempat memperkuat Prancis U-19 ini dipinjamkan ke klub divisi 2 Spanyol, Almeria. []

Berita terkait
Zinedine Zidane Tak Perlu Kembali ke Juventus
Juventus tertarik merekrut pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menggantikan Maurizio Sarri. Namun dia disarankan tak menerima tawaran ke Juve.
Juventus, Antara Zinedine Zidane dan Pep Guardiola
Juventus kembali mengincar pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menggantikan Maurizio Sarri. Namun Juve juga masih berharap kepada Pep Guardiola.
Bela Gareth Bale, Pelatih Zidane Salahkan Media
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menyatakan tidak bermusuhan dengan Gareth Bale. Zidane salahkan media yang membuat hubungan mereka memanas.