Makassar - Persela Lamongan berjuang keras menjauh dari zona degradasi. Kemenangan 3-1 atas PSM Makassar di pertandingan Shopee Liga 2019 di Stadion Gelora Surajaya, Lamongan, Sabtu 7 Desember 2019 mengamankan posisi Persela meski masih berada di zona bawah.
Persela sempat terpuruk dan masuk zona merah. Namun secara perlahan mereka berhasil bangkit. Saat kompetisi memasuki pekan-pekan terakhir, Persela berupaya menjauh dari ancaman degradasi.
Hasilnya memang cukup mencengangkan. Terakhir, Persela sukses menaklukkan PSM. Ini merupakan kemenangan keempat secara berturut-turut yang diraih Laskar Jaka Tingkir.
Kami masih akan menjalani laga kandang melawan PSS Sleman, 11 Desember 2019. Selanjutnya, kami menghadapi PS Tira Persikabo dan melawan Semen Padang
Kemenangan mengejutkan Persela diraih di luar kandang. Bagaimana tidak, mereka mampu menaklukkan tuan rumah Borneo 2-1. Kejutan tim biru langit ini tak berhenti saat melakoni laga tandang melawan Persib Bandung. Mereka sukses menaklukkan Maung Bandung 2-0. Salah satu gol Persela akibat aksi bunuh diri Achmad Jufriyanto.
Tambahan poin penting itu memang belum mengubah posisi Persela di klasemen. Mereka masih tertahan di peringkat 15 dengan poin 37. Namun poin yang diperoleh Persela sudah menjauhkan mereka dari tim-tim yang berada di zona degradasi.
Meski mulai meninggalkan para pesaing, namun pelatih Persela Nil Maizar tegaskan tim belum aman. Menurutnya tiga pertandingan terakhir harus bisa dimaksimalkan sehingga tim benar-benar bertahan di Liga 1.
"Kami masih akan menjalani laga kandang melawan PSS Sleman, 11 Desember 2019. Selanjutnya, kami menghadapi PS Tira Persikabo dan melawan Semen Padang. Kami berharap bisa meraih hasil memuaskan dari tiga pertandingan tersebut," ujar Nil Maizar.
Nil Maizar mengakui timnya terlambat start saat melawan PSM. Buntutnya, mereka kebobolan lebih dulu lewat gelandang Rizky Pellu di menit 31.
Beruntung, keunggulan itu tak bertahan lama. Hanya berselang 10 menit, Persela mampu menyamakan kedudukan melalui Rafael Gomes De Oliveira. Gol balasan itu tercipta melalui tendangan penalti.
Di babak kedua, Persela berhasil menambah gol sekaligus membalikkan keadaan. Kali ini, gelandang Sugeng Efendi yang menjadikan tuan rumah unggul 2-1.
Menjelang laga usai, striker Alex dos Santos Goncalves menjadikan Persela unggul 3-1. Skor itu bertahan sampai akhir pertandingan.
"Kemenangan ini bisa diraih karena pemain melaksanakan instruksi dengan baik, terutama di babak kedua," kata Nil Maizar
"Saya melihat Delfin Rumbino dimatikan Aaron Evans. Namun Alex berhasil membuka ruang sehingga kami meraih hasil yang bagus," ucapnya. []