Oleh: Gary Rose - BBC Sport at Anfield
TAGAR.id - Jurgen Klopp mengatakan Liverpool perlu menemukan konsistensi untuk menghindari kehilangan finis empat besar di Liga Premier Inggris setelah timnya kalah dari Leeds United yang berjuang di kandan di Stadion Anfield pada 29 Oktober 2022.
Dengan kekalahan ini posisi The Reds di klasemen kian jauh dari zona aman Liga Champions yaitu di posisi ke-9 dengan 16 poin.
Crysencio Summerville mencetak gol penentu kemenangan dramatis saat Leeds menang untuk keluar dari zona degradasi.
Kekalahan itu membuat Liverpool terpaut delapan poin dari Newcastle di urutan keempat, meskipun dengan satu pertandingan di tangan.
The Reds mengalahkan pemimpin Liga Premier Manchester City pada 16 Oktober tetapi sejak itu kalah dari pemuncak klasemen Nottingham Forest dan sekarang Leeds.
“Anda tidak dapat lolos ke Liga Champions jika Anda bermain tidak konsisten seperti yang kami lakukan saat ini,” kata Klopp.
Pemain Leeds United rayakan kemenangan 2-1 atas Liverpool di Liga Primer Inggris pada 29 Oktober 2022. (Foto: bbc.com/sport/football-Getty Images)"Kita harus memperbaikinya."
Liverpool berharap untuk membangun kemenangan dominan 3-0 mereka di Ajax di Liga Champions pada pertengahan pekan, tetapi mereka membuat awal yang buruk melawan tim Leeds yang memulai hari di tiga terbawah ketika umpan balik yang buruk oleh Joe Gomez disambar. oleh Rodrigo, yang menyodok ke gawang yang kosong.
Liverpool merespons dengan baik dan menyamakan kedudukan segera setelah Mohamed Salah melakukan tendangan voli dari umpan silang Andy Robertson.
Tapi Leeds, mengabaikan posisi rendah mereka di tabel, menunjukkan rasa lapar yang besar dalam menanggapi equalizer itu dan membentur mistar melalui Brenden Aaronson.
Illan Meslier melakukan penyelamatan hebat untuk menggagalkan upaya satu lawan satu Darwin Nunez di babak kedua, sebelum kiper Leeds itu juga menggagalkan sundulan Roberto Firmino.
Dan, di menit terakhir waktu normal, Summerville mengambil bola dari Patrick Bamford sebelum melepaskan tembakan melintasi Alisson untuk membuat dukungan tandang liar.
Kekalahan - yang kedua berturut-turut Liverpool di Liga Premier - berarti mereka berada di urutan kesembilan sementara Leeds naik ke urutan 15, empat poin di belakang The Reds.
“Begitu banyak hal yang tidak seperti kita saat ini,” tambah Klopp.
"Saya minta maaf seperti ini, tapi begitulah situasinya. Saya tidak yakin seberapa dalam Anda bisa menggali, tapi kami akan melakukannya. Seperti itu dan kami akan mencari solusi.
Kami harus melihat permainan ini terlebih dahulu, mencoba untuk lebih memahaminya dan mulai dari sana."
Liverpool membayar harga untuk tampilan lamban lainnya
Ini dengan cepat berubah menjadi musim yang harus dilupakan bagi Liverpool di Liga Premier karena sekali lagi awal yang lambat untuk permainan terbukti mahal.
The Reds telah kebobolan gol pertama dalam delapan dari 12 pertandingan Liga Premier mereka sejauh ini dan sementara kadang-kadang mereka mampu melawan dan memulihkan situasi, terlalu sering membuat mereka memiliki terlalu banyak yang harus dilakukan untuk kembali dan mengamankan kemenangan.
Gol awal dalam pertandingan ini sepenuhnya dapat dihindari karena Gomez, di sisi sayap, memainkan umpan berisiko ke Alisson, tetapi menjual kipernya, membiarkan Rodrigo masuk dan mencetak gol.
Meskipun mereka berhasil melawan dan menyamakan kedudukan, mereka jarang mampu menyamai keinginan lawan mereka, dengan umpan-umpan di sepertiga akhir sering melenceng.
Harapan untuk memperebutkan gelar telah digantikan dengan target untuk finis di empat besar, tetapi itu pun terlihat sulit kecuali Liverpool menemukan cara untuk memperbaiki start buruk mereka di sebagian besar pertandingan.
Kemenangan terkenal bisa menjadi katalisator Leeds
Sejauh ini belum ada banyak hal yang bisa dinikmati penggemar Leeds tentang musim ini, bahkan bos Jesse Marsch baru-baru ini mengakui bahwa dia muak dengan kekalahan.
Komentar orang Amerika itu muncul saat dia menjelaskan bagaimana dia merasa timnya tidak mendapatkan penghargaan yang pantas didapatkan dari penampilan mereka, dan ini tentu saja merupakan tampilan yang seharusnya membuat para pendukung Leeds merasa sangat terdorong bahwa ini bisa menjadi musim yang sukses.
Mereka penuh energi dan perjuangan dan Liverpool tidak dapat mengeluh dengan hasil ini karena lawan mereka hanya menginginkannya lebih.
Kemenangan ini - hanya sepertiga dari 12 pertandingan liga yang dimainkan dan yang pertama sejak Agustus - merupakan dorongan tepat waktu bagi Leeds, dengan pertandingan sulit melawan tim peringkat ketiga Tottenham dan pemuncak klasemen Manchester City datang dalam tiga pertandingan berikutnya. (bbc.com/sport/football dan sumber lain). []
