Letusan Gunung White Island Mirip Serial Chernobyl

Kekacauan yang terjadi pasca erupsi gunung berapi White Island di Selandia Baru mirip film serial Chernobyl.
Sebuah klip video yang diposting di Twitter memperlihatkan helikopter tertutup abu saat melakukan proses evakuasi pasca erupsi gunung api White Island.(Foto: BBC|Michael Schade).

Jakarta - Anda pernah melihat serial film "Chernobyl" yang mengisahkan kekacuan pasca meledaknya reaktor Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl di Uni Soviet pada 26 April 1986? Begitulah kekacauan yang terjadi pasca erupsi gunung berapi White Island di Selandia Baru seperti digambarkan seorang paramedis saat melakukan proses evakuasi penyelamatan.

Seorang paramedis yang terlibat dalam proses evakuasi penyelamatan turis yang menjadi korban letusan gunung berapi White Island menyebutnya seperti adegan dalam film mini seri "Chernobyl. "Semua diselimuti abu," paramedis bernama Russell Clark kepada TVNZ, seperti diberitakan dari BBC News, Selasa, 10 Desember 2019.

Clark bercerita bahwa ia terbang bersama tiga rekan sesama para medis. Begitu helikopter mendarat, ia melihat kondisi pulau White Island yang hancur, resort-resort tempat para turis menginap rusak berat. "Ada helikopter di pulau itu yang jelas-jelas ada di sana pada saat kejadian, baling-baling rotornya lepas," katanya.

Pada peristiwa letusan terjadi, Senin 9 Desember 2019, ada sekitar 47 turis dari berbagai negara tengah berada di pulau White Island. Dengan perincian, 24 orang dari Australia, dua dari China, sembilan dari Amerika Serikat, empat dari Jerman, lima dari Selandia Baru, dua dari Inggris dan satu dari Malaysia. Banyak penumpang di atas kapal pesiar Ovation of the Seas milik perusahaan Royal Caribbean ketika gunung berapi mengalami erupsi hebat. Enam orang dinyatakan tewas, delapan turis hingga kini belum diketahui keberadaannya dan sekitar 30 lainnya mengalami luka bakar serius.

Gunung Berapi White IslandGunung berapi White Island di Selandia Baru erupsi pada Minggu 9 Desember 2019. Dilaporkan lima orang tewas dan puluhan lainnya belum ditemukan. (Foto: BBC News)

Korban meninggal dunia pertama yang berhasil diidentifikasi merupakan seorang pemandu wisata bernama Hayden Marshall-Inman, warganegara Selandia Baru yang tinggal di koa Whakatane. Namanya teridentifikasi setelah salah seorang saudara memposting di media sosial Facebook. Sedangkan korban meninggal kedua yang teridentifikasi berasal dari Malaysia. Seorang pemandu wisata dari Selandia Baru bernama Tipene Maangi berusia 23 tahun dikabar hilang dan belum ditemukan.

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern memuji kerja keras empat awak helikopter penyelamat dalam melakukan proses evakuasi. "Pilot membuat keputusan yang sangat berani dalam situasi yang sangat berbahaya dalam upaya menyelamatkan korban," katanya.

Kenapa Turis Masih Datang?

Para seismolog menaikkan status gunung White Island menjadi waspada. Namun kenapa para turis masih diizinkan mendekati gunung berapi paling aktif di Selandia Baru itu? "Pertanyaan-pertanyaan ini harus diajukan dan harus dijawab," kata Perdana Menteri Ardern, di Parlemen.

Sementara polisi masih melakukan proses investigasi. Pemantau Geologi Selandia Baru, Geonet pekan lalu sudah memperingatkan tentang meningkatnya aktivitas gunung berapi White Island dengan aktivitas erupsi di atas normal. Namun peningkatan aktivitas itu tidak menimbulkan bahaya langsung pengunjung White Island.[]

Baca Juga: Gunung Api di Selandia Baru Meletus, 5 Orang Tewas 

Selandia Baru Buka Bank Sperma untuk Penderita HIV

Berita terkait
Gunung Api di Selandia Baru Meletus, 5 Orang Tewas
Pemerintah Selandia Baru akan berfokus pada proses pemulihan pasca erupsi gunung berapi White Island dan evakuasi.
Selandia Baru Buka Bank Sperma untuk Penderita HIV
Selandia Baru membuka bank sperma untuk mereka yang mengidap HIV positif, yang merupakan bagian dari kampanye Hari AIDS Sedunia.
Berawal dari Tarrant, Teroris Selandia Baru yang Terinspirasi Game Battle Royale
Berawal dari Tarrant, teroris Selandia Baru yang terinspirasi Game Battle Royale, ini yang dilakukan Polda Sulawesi Selatan.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.