Leicester Vs Aston Villa, Amankan 3 Besar

Leicester City mengamankan posisi di 3 besar setelah menang besar 4-0 atas Aston Villa di Liga Premier Inggris.
Leicester City sukses menang besar 4-0 atas Aston Villa di Liga Premier Inggris di Stadion King Power, Selasa, 10 Maret 2020 dini hari WIB. Tampak striker Leicester James Vardy (kanan) ejek kiper Villa Pepe Reina usai mencetak gol dari titik penalti di laga itu. (Foto: tbrfootball.com)

Jakarta - Leicester City mengamankan posisi di 3 besar Liga Premier Inggris. Kemenangan telak 4-0 atas tim papan bawah Aston Villa dalam laga di Stadion King Power, Selasa, 10 Maret 2020 dini hari WIB, mengukuhkan posisi Leicester di zona Liga Champions.

Pencapaian mengesankan Leicester sekaligus mengakhiri rekor buruk tak pernah menang di 4 pertandingan Liga Inggris. Sebelumnya, The Foxes pantas waswas. Kegagalan meraih poin di beberapa pertandingan yang lalu, termasuk dikalahkan tim papan bawah Norwich City 1-0, membuat mereka mendapat ancaman dari tim-tim di bawahnya. 

Chelsea yang berada di peringkat 4 mulai membayanginya. Demikian pula Manchester United yang berambisi masuk zona Liga Champions. Kemenangan 2-0 atas Manchester City memberi harapan The Red Devils untuk bersaing mendapatkan tempat di 4 besar. 

Kami adalah tim yang di awal musim menargetkan 6 besar. Namun semangat dan motivasi yang membuat kami berada di posisi seperti sekarang ini

Kemenangan atas Villa memungkinkan Leicester menjauh dari pesaingnya. Kini, mereka mengantongi poin 53. Unggul lima poin dari Chelsea

Sementara, Man United yang berada di peringkat 4 sudah tertinggal 8 poin. Hanya, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer menolak menyerah karena kompetisi belum berakhir. 

Manajer Leicester Brendan Rodgers menuturkan kunci kemenangan di laga tersebut karena pemain mampu bermain dengan intensitas tinggi. Hanya, mereka memang harus bersabar karena baru bisa mencetak gol menjelang akhir babak pertama. 

"Intensitas memang penting dalam permainan kami. Tekanan yang kami lakukan jauh lebih baik di pertandingan ini," kata Rodgers seperti dikutip Sky Sports

"Kami adalah tim yang di awal musim menargetkan 6 besar. Namun semangat dan motivasi yang membuat kami berada di posisi seperti sekarang ini. Jadi, ambisi kami saat ini adalah mempertahankannya," ujar dia lagi. 

Mantan manajer Liverpool ini menilai tim bermain bagus dan seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol. Menurut dia bila mampu mempertahankan performa seperti saat melawan Villa, maka Leicester bakal mengakhiri kompetisi di 4 besar. 

"Kami mencetak 4 gol dan punya 2 atau 3 peluang yang gagal membuahkan gol. Kiper Pepe (Reina) bermain bagus dan melakukan beberapa penyelamatan. Bila kami bermain seperti itu dengan mentalitas yang bagus, kami punya kesempatan memenuhi target 4 besar," kata Rodgers lagi.

Kalah Besar, Kepercayaan Diri Villa Hancur 

Sementara, manajer Villa Dean Smith mengakui kepercayaan diri pemain bisa ambruk karena mengalami kekalahan besar. Apalagi, tim dibayang-bayangi kembali ke Divisi Championship karena masih berkutat di papan bawah. Bila turun kasta, berarti The Villans hanya bertahan satu musim di Liga Premier. 

"Kepercayaan diri pemain bisa rusak akibat hasil buruk ini. Tentu ini bisa saja terjadi. Tugas saya adalah membuat itu tak akan terjadi," kata Smith. 

"Mereka tahu kehancuran bakal terjadi, tidak hanya bagi klub tetapi juga pemain sendiri bila kembali terdegradasi. Tak ada pemain yang tidak berjuang untuk menang," ujarnya menegaskan. 

Kekalahan itu mengakibatkan Villa belum beranjak dari zona merah. Mereka berada di peringkat 19 atau kedua dari bawah dengan poin 25. Sementara, juara Championship musim lalu, Norwich City berada di dasar klasemen. Dengan memiliki poin 21, Norwich diprediksi akan kembali ke divisi bawah. 

Di pertandingan itu, gol-gol kemenangan Leicester dicetak 2 pemain, Harvey Barnes dan striker James Vardy. Hanya, Leicester sempat kesulitan menghadapi permainan ngotot Villa. Barnes baru bisa mencetak gol menjelang akhir babak pertama. 

Selanjutnya, Vardy yang masuk menggantikan Kelechi Iheanacho di babak kedua menggandakan keunggulan tim. Dia mencetak gol dari titik penalti pada menit 63. Ini merupakan gol pertama Vardy sejak Desember tahun lalu. 

Tak lama kemudian, Vardy mencetak gol keduanya. Skor berubah menjadi 3-0 di menit 79. Barnes memantapkan kemenangan tim di menit 85. Skor 4-0 untuk Leicester mengakhiri laga tersebut. []

Berita terkait
Norwich Vs Leicester, Kalah Lagi di Liga Inggris
Leicester City kembali menelan kekalahan di Liga Inggris. Leicester dikalahkan Norwich City 1-0 yang menduduki dasar klasemen liga.
Leicester Vs Man City, Kutukan Gagal Penalti
Manchester City belum bisa menghindari kutukan gagal penalti meski menang 1-0 atas Leicester City di Liga Premier Inggris.
Leicester Vs Chelsea, Mantap di Zona Liga Champions
Leicester City gagal menang setelah ditahan Chelsea 2-2 di Liga Premier Inggris. Hasil itu mengamankan posisi kedua tim di zona Liga Champions.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.