Lebaran 2021, Ganjar Pranowo Gelar Open House Virtual

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menggelar open house secara virtual pada Idul Fitri 1442 H yang digelar melalui zoom.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beserta keluarga. (Foto:Tagar/Pemprov Jateng)

Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menggelar open house secara virtual pada Idul Fitri 1442 H di rumah dinas Puri Gedeh Semarang, Kamis, 13 Mei 2021. Kali ini, ratusan warga Jateng dari berbagai daerah di Indonesia turut bergabung pada acara yang digelar melalui zoom itu. 

Tak hanya dari dalam negeri, warga Jateng dari Amerika juga ikut menyemarakkan. Namun, setiap sesinya terbatas dan hanya bisa diikuti 500 peserta yang bergabung secara bergantian.

Saya tidak menduga karena yang ikut ternyata cukup banyak dan dari luar jawa Tengah banyak, dan menyenangkan sih cerita kondisi masing-masing daerahnya, dan kita bisa menyapa.

“Selamat Idul Fitri 1442 Hijriyah, mudah-mudahan yang kemarin puasanya bisa full tambah sehat, rejekinya tambah banyak, yang sekolah tambah pinter,” tutur Ganjar membuka acara Kamis, 13 Mei 2021.

Selanjutnya, Ia menyapa satu persatu peserta yang bergabung di zoom. Peserta zoom pertama yang disapa Ganjar bernama Daman Hafidz. Ia merupakan warga asal Cilacap yang saat ini tinggal di Tangerang, Banten. Kepada Ganjar, Daman mengaku sudah dua tahun tidak mudik lantaran mengikuti anjuran pemerintah.

“Bagus, sekarang coba anda sampaikan pesan kepada warga terkait mudik dan pandemi ini,” ucap Ganjar.

Ganjar PranowoGubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menggelar open house secara virtual pada Idul Fitri 1442 H yang digelar melalui zoom. (Foto:Tagar/Pemprov Jateng)

“Pesan dari saya pribadi untuk masyarakat semua warga jateng khususnya cilacap tercinta, ikuti anjuran pemerintah tetap laksanakan 5M,” sambung Daman yang kemudian dihadiahi laptop.

Keseruan open house virtual ini, semakin terasa saat Ganjar menyapa peserta asal Temanggung yang saat ini sedang berkuliah di Sudan, Eva Hesi. Ganjar mengaku punya kenangan tersendiri dengan mahasiswa Sudan di masa awal pandemi.

“Oh ini yang rombongan dulu itu ya. Lah gimana kondisi pandemi di Sudan sana? Masih lockdown?,” tanya Ganjar penasaran.

“Di sini belum salat Id pak dan sudah nggak lockdown. Kedisiplinannya kurang, tapi warga Indonesia di sini patuh semua pak,” ucap Eva.

Banyak cerita menarik yang didengar Ganjar dari para warganya dalam acara tersebut. Selain warga dari Sudan, Ganjar juga menyapa warganya yang berada di Amerika dan Hongkong. Antusiasme peserta open house virtual makin tinggi lantaran Ganjar juga membagi-bagikan hadiah untuk warga yang disapanya.

“Saya tidak menduga karena yang ikut ternyata cukup banyak dan dari luar jawa Tengah banyak, dan menyenangkan sih cerita kondisi masing-masing daerahnya, dan kita bisa menyapa,” tegas Ganjar.

Ganjar menegaskan, cerita dari acara ini tak soal silaturahmi semata tetapi sekaligus mengetahui kondisi warganya yang tidak mudik. Apakah THR-nya sudah dibayarkan, hingga situasi Covid-19 di tempat tinggalnya.

“Jadi kita bisa mengerti dan tentu masyarakat dari Jawa Tengah sendiri yang tadi banyak menyampaikan kondisi kegiatan di rumah dan pesan pesan baik. Menurut saya menyenangkan lah situasinya, antusiasme juga ya guyon-guyon gitu ya sehingga bisa membikin lebih akrab,” pungkasnya. []

Berita terkait
Ganjar Pranowo: Lebaran dan Kenaikan Isa Almasih Berbarengan Berkah bagi Indonesia
Ganjar Pranowo menyebut, Perayaan Idul Fitri tahun ini yang bertepatan dengan peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih, berkah bagi Indonesia.
Sekat Pemudik Jabodetabek Jebol, Ganjar Pranowo Minta Semua Pihak Siaga
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta semua pihak siaga menyusul jebolnya sejumlah pintu penyekatan pemudik di Jabodetabek.
Ganjar Pranowo Panjat Truk, Periksa Modus Kendaraan Barang Dipakai Angkut Penumpang
Ganjar Pranowo, panjat truk di Jembatan Timbang Ajibarang untuk pastikan tak ada modus truk muatan barang dipakai angkut orang.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.