Majalengka - Dua bersaudara kakak adik warga Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test. Keduanya kini dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Cideres, Majalengka.
Juru Bicara Covid-19 Majalengka, H Alimuddin, mengatakan sang kakak bekerja sebagai pelaut dan baru kembali dari Uni Emirat Arab. Sang kakak terlebih dulu dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani dua kali rapid test.
"Pelaut ini baru pulang dari Uni Emirat Arab sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI), dua kali menjalani tes menggunakan rapid test dan hasilnya sama, positif Covid-19," kata Alimuddin, Sabtu, 4 April 2020.
Kronologi Penularan
Sebelum dilakukan rapid test dan dirawat di ruang isolasi, pelaut tersebut sempat dirawat di rumahnya selama beberapa hari karena nyeri dada, demam, batuk. "Selama di rumah yang ngerawat si pelaut ini, adiknya," kata Alimuddin.
Adik pelaut tersebut diduga kuat terpapar saat merawat kakaknya yang sakit seperti gejala Covid-19. "Dugaan kuat, sakitnya itu saat merawat kakaknya ketika pulang ke Majalengka. Karena kakaknya sendiri dari hasil rapid test sebanyak dua kali, dinyatakan positif," kata Ali sapaan Alimuddin.
Pelaut ini baru pulang dari Uni Emirat Arab sebagai Tenaga Kerja Indonesia.
Saat ini, adik pelaut tersebut diisolasi di RSUD Cideres untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Gejalanya sama seperti Covid-19. Dan kami lakukan rapid test, hasilnya adiknya itu dinyatakan positif," tutur Ali.
Untuk memastikan kakak adik tersebut positif Covid-19, masih perlu menjalani tes polymerase chain reaction (PCR). "Kalau sudah pemeriksaan PCR dan hasilnya positif, sudah dipastikan keduanya positif Covid-19," kata Ali.
Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kata Ali, pihaknya akan segera melakukan pemeriksaan terhadap seluruh keluarga pelaut yang berada di Majalengka. "Semua keluarganya sudah mengetahui dan mereka semua akan menjalani rapid test secepatnya."
Riwayat Pelaut
Seorang TKI asal Majalengka yang bekerja sebagai pelaut di Uni Emirat Arab dinyatakan positif Covid-19 menurut hasil rapid test sebanyak dua kali.
Pelaut itu pulang ke Tanah Air beberapa hari lalu, sempat menginap semalam di Jakarta. Kemudian keesokan harinya pergi ke Kabupaten Cirebon menemui anak dan istri.
Ketika tiba di Cirebon, yang bersangkutan mengeluhkan sakit sesuai gejala Covid-19. Melihat kondisi sakit, istri pelaut menyarankan agar pulang ke rumah orang tuanya di Majalengka. Saat pulang, diduga pelaut itu dirawat adiknya.
Dalam waktu bersamaan, mendengar kabar kepeluangan TKI itu, warga sekitar melapor kepada kepala desa, RW, RT, dan petugas puskesmas setempat. Warga melaporkan ada warga baru pulang dari luar negeri yang mudik ke kampung halamannya.
Mendengar berita itu, pelaut tersebut langsung dirujuk ke RSUD Cideres untuk diisolasi. Kondisi pasien saat ini dalam keadaan baik, tidak mengkhawatirkan. []
Baca juga:
