Korban Gempa Banjarnegara akan Segera Dapat Rumah Baru

Korban bencana gempa bumi di Banjarnegara, Jawa Tengah, akan segera mendapatkan rumah baru.
Peninjauan lapangan yang dilakukan BNPB dan Kementerian PUPR untuk mempercepat pembangunan rumah bagi korban gempa Banjarnegara. (Foto: Istimewa)

Banjarnegera, (Tagar 3/5/2018) - Korban bencana gempa bumi di Banjarnegara, Jawa Tengah, akan segera mendapatkan rumah baru. Hal ini sesuai permintaan Presiden Joko Widodo saat meninjau langsung penanganan dampak gempa yang terjadi di Kecamatan Kalibening, Banjarnegara, Senin (23/4) lalu.

Untuk penanganan bangunan yang rusak berat dan rusak sedang akan ditangani oleh pemerintah pusat. Sementara untuk bangunan yang mengalami rusak ringan oleh pemerintah provinsi dan kabupaten.

"Ini langsung akan dikerjakan. Kita butuh waktu 2 minggu sampai 1 bulan untuk persiapan material, perencanaan, dan lain-lain. Dan kita harapkan dalam waktu 2 minggu sampai 1 bulan semuanya sudah dikerjakan oleh BNPB bekerja sama dengan Kementerian PUPR," ungkap Presiden saat itu.

Hari ini, Kamis (3/5), pihak BNPB dan Kementerian PUPR melakukan peninjauan lapangan untuk pembangunan rumah bagi korban bencana tersebut. Direncanakan nantinya akan dibangun rumah tipe 36 di lokasi tersebut yang dikerjakan langsung oleh Kementerian PUPR bekerjasama dengan kontraktor. 

Gempa BanjarnegaraRumah yang rusak parah akibat gempa Banjarnegara (Foto: Istimewa)

Seperti diketahui, Kabupaten Banjarnegara mengalami gempa bumi pada Rabu, 18 April 2018 pukul 13.28 WIB lalu. Dalam laporan yang diterima Presiden, ada 2.125 masyarakat terdampak yang masih mengungsi.

Kemudian ada 465 unit rumah yang rusak, yang terdiri atas 144 rumah rusak berat, 125 rumah rusak sedang, dan 196 rumah rusak ringan. Selain itu ada 4 masjid, 2 musala, 1 bangunan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 3 bangunan Sekolah Dasar (SD) yang mengalami rusak berat. (Fet)

Berita terkait
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.