Jakarta - Penyerang Persija Jakarta Marko Simic menunjukkan konsistensinya di pentas sepak bola Indonesia. Performanya yang konsisten ternyata terinspirasi dari bintang tim nasional Kroasia yang bermain di Real Madrid Luka Modric.
Modric merupakan pilar kekuatan Madrid. Meski usianya sudah 34, dirinya tetap menjadi tulang punggung Los Merengues dan salah satu pemain dengan penampilan konsisten.
Modric menjadi kapten Kroasia yang menjadi runner up Piala Dunia 2018. Sukses Modric dkk melewati pencapaian seniornya, Davor Suker dkk yang membawa Kroasia menduduki peringkat 3 di Piala Dunia 1998. Saat itu, tim yang dipimpin kapten Zvonimir Boban merupakan generasi emas Kroasia.
Modric adalah sosok panutan saya. Pemain profesional dan dapat menjadi contoh bagi semua orang
Sukses Modric di Piala Dunia berlanjut dengan memenangi Ballon d'Or 2018. Eks gelandang Tottenham Hotspur itu menerobos dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Meski sudah berusia di atas 30, Modric memang masih menunjukkan konsistensinya. Ini yang menjadikan inspirasi bagi Simic. Menurut dia meski sudah tak lagi muda, namun Modric masih bisa bermain di level tertinggi.
"Di usia yang sudah 34 tahun, dia tetap bermain dalam level tertinggi. Itu yang membuat saya kagum dengan dia," ujar Simic seperti dikutip Antara, Jumat, 8 Mei 2020.
Simic mengaku mengidolakan Modric. Selain sama-sama berkewarganegaraan Kroasia, Simic menilai Modric mampu menjaga kondisi tubuhnya dengan sangat baik.
Modric dikenal sebagai sosok profesional baik di dalam maupun luar lapangan. Itu yang membuat dia masih mampu bersaing di antara pesepak bola terbaik di dunia. Modric juga turut membawa Madrid bersaing dengan Barcelona di kompetisi La Liga Spanyol.
Simic Jadi Andalan Lini Depan Persija
Simic sendiri sudah berusia 32. Seperti Modric, pemain yang dijuluki 'Super Simic' tersebut membuktikan dirinya masih menjadi andalan di lini depan Persija.
"Modric adalah sosok panutan saya. Pemain profesional dan dapat menjadi contoh bagi semua orang," kata Simic.
Baca juga:
Imbauan Bek Persija Marco Motta untuk Suporter
Terhindar Corona, Ini Tips Pemain Persija Marc Klok
Simic yang sebelumnya bermain di Malaysia ini menjadi bagian penting dari Persija sejak direkrut pada 2018. Pada musim pertamanya bersama Macan Kemayoran, dia mencetak lebih dari 40 gol di semua kompetisi.
Dirinya membawa Persija meraih treble, Piala Presiden, Piala Indonesia dan Liga 1 Indonesia 2018. Pada 2019, Simic gagal membawa Persija mempertahankan gelar juara Liga 1. Meski demikian dia berhasil menjadi top scorer dengan mencetak 28 gol.
Musim ini, Simic sudah membuat satu gol untuk Persija dari dua pertandingan Liga 1 2020. Namun kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19. []