Ketua DPRD Humbahas Sesalkan Pejabat Usir Wartawan

Ketua DPRD Humbahas Manaek Hutasoit sangat menyayangkan sikap pejabat Pemkab Humbahas mengusir wartawan
Kepala Bagian Protokoler Daerah Humbahas Lampos Purba yang mengusir wartawan dari upacara Hari Kesaktian Pancasila, 1 Juni 2019. (Foto: Tagar/Dedy Simbolon)

Humbahas - Ketua DPRD Kabupaten Humbahas Manaek Hutasoit sangat menyayangkan sikap pejabat Pemkab Humbahas mengusir wartawan pada peliputan Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2019 lalu.

"Kita sangat menyesalkan jika benar peristiwanya," kata Manaek melalui sambungan telepon, Senin 3 Juni 2019.

Manaek menilai, kegiatan tersebut bukan tertutup melainkan terbuka untuk umum. "Iya siapa yang ingin mempublikasikan kegiatan itu, silakan. Apalagi pers karena sudah sesuai pekerjaannya," tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Bagian Protokoler Pemkab Humbahas Lampos Purba mendatangi wartawan Tagar yang saat sedang mengambil foto pada kegiatan tersebut.

Baca juga: Pengamat: Pemkab Humbahas Tak Paham UU Pers

Lalu Lampos bertanya, soal undangan. "Bapak ada undangan, kalau tidak ada, tidak bisa mengambil foto," kata Lampos sembari menarik wartawan.

Kita sangat menyesalkan ini dan nanti akan kita panggil kenapa seperti itu

Usai menarik, Lampos kemudian membawa wartawan keluar dari areal lokasi sembari memanggil salah satu petugas Satpol PP untuk membawa wartawan keluar dari kantor Bupati Humbahas.

Kejadian ini menarik perhatian para tamu undangan dan PNS, TNI, Polisi yang mengikuti proses upacara.

Menurut Manaek, dari peristiwa itu ia berharap pemerintah dapat menyelesaikan. Agar tidak menjadi bahan konsumsi negatif.

Sekdakab Belum Berikan Keterangan

Sekretaris Daerah Kabupaten Tonny Sihombing yang dikonfirmasi, belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut soal peristiwa itu.

Baca juga: Pejabat Humbahas Usir Pers Meliput Hari Pancasila

Namun sebelumnya, Tonny yang disambangi usai upacara mengaku sangat menyesalkan sikap Kepala Bagian Protokoler tersebut.

"Kita sangat menyesalkan ini dan nanti akan kita panggil kenapa seperti itu," kata Tonny.

Selain menyesalkan kejadian itu, Tonny pun mengaku tidak ada larangan ke pers untuk melakukan liputan peringatan Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2019.[]

Berita terkait
0
Langkah Emma Raducanu Terhenti di Babak Kedua Wimbledon 2022
Petenis Inggris, Emma Raducanu, unggulan No 10, dikalahan petenis Prancis, Caroline Garcia, di babak kedua grand slam Wimbledon 2022