Kerinduan Kasih Ibu Terasa di Rutan Depok

Rutan Depok sejenak menjadi bendungan lautan manusia pada hari ibu, suasana tiba-tiba dipenuhi deraian air mata.
Rutan Depok sejenak menjadi bendungan lautan manusia pada hari ibu, suasana tiba-tiba dipenuhi deraian air mata. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

Jakarta, (Tagar 22/12/2018) - Rutan menjadi tempat meluapkan segala hasrat kerinduan pada ibu tercinta, terkhusus pada hari ibu yang sedang berlangsung.

Rutan Depok sejenak menjadi bendungan lautan manusia pada hari ibu,  suasana tiba-tiba dipenuhi deraian air mata. Rasa bersalah lewat pelukan hangat untuk ibu. Namun tidak semua narapidana merasakan hal yang sama.

"Iya, kalau saya cuma bisa ngeliat orang aja. Ibu saya sudah meninggal, jadi saya sudah tidak kepikiran tentang ibu lagi," ujar salah seorang narapidana bernama Rudi Setiawan kepada Tagar News (22/12).

Paling menguras air mata, saat Rudi menceritakan bahwa ibu tercinta meninggal saat ia baru menjadi tahanan. Dia tidak mendapatkan izin dari pihak rutan untuk mengantarkan sang ibu ke tempat peristirahatan terakhir.

"Ya, beginilah kami disini. Ibu dia ibu kami juga, kami sudah seperti saudara semua disini," tuturnya.

Namun itu menjadi lebur lewat gelak tawa dan hiburan dari narpidana yang memiliki keahlian bernyanyi dan menggunakan alat musik. Hari ibu dilalui dengan begitu bahagia walaupun dengan ibu teman atau saudara yang datang berkunjung.

"Ya, ini kegiatan kami di hari ibu ini, dihibur sama teman kami juga," tuturnya. []

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.