Kembali ke GBT, Persebaya Siap Jegal Bhayangkara FC

Persebaya Surabaya kembali bermain di Stadion Gelora Bung Tomo. Tampil di kandang sendiri, mereka siap menjegal Bhayangkara FC.
Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso optimistis timnya mampu menghentikan tren kemenangan Bhayangkara FC dalam duel Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu 8 Desember 2019. (Foto: Tagar/Haris Dwi Susanto)

Surabaya - Persebaya Surabaya kembali bermain di kandang sendiri di Stadion Gelora Bung Tomo saat menjamu Bhayangkara FC di kompetisi Shopee Liga 1 2019, Minggu 8 Desember 2019. Kembali ke GBT, Surabaya, Persebaya yang tidak bisa didukung suporter, Bonek Mania, siap menjegal rivalnya. 

Persebaya dilarang menggelar pertandingan kandang setelah insiden rusuh suporter saat mereka dikalahkan PSS Sleman 2-3. Karena tak mendapat izin bermain di GBT, Persebaya harus memindahkan laga home ke Balikpapan. 

Hasilnya memang tak mengecewakan saat menjamu lawannya di Stadion Batakan. Tim berjuluk Bajol Ijo masih bisa menang 3-2 atas PSM Makassar meski kemudian ditahan Semen Padang 1-1. 

Ini akan menjadi laga yang sengit karena kedua tim sama-sama memiliki tren bagus

Tren positif Persebaya, termasuk sukses menaklukkan tim kuat Madura United 3-2 di kandang lawan menjadikan Ruben Sanadi dkk optimistis menghadapi Bhayangkara FC. Tuan rumah tak mempersoalkan performa ciamik tim tamu yang selalu meraih kemenangan selama empat laga terakhir. Bahkan Persebaya siap menjegal tren kemenangan The Guardian.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso mengatakan tren Bhayangkara FC memang mengesankan. Catatan empat menang dan satu imbang dari lima laga sebelumnya menunjukkan bila juara Liga 2017 ini patut diwaspadai.

"Bhayangkara FC tidak terkalahkan di beberapa pertandingan sebelumnya. Namun Persebaya memiliki rekor bagus dan juga tak terkalahkan meski harus bermain di luar Surabaya," kata Aji. 

"Ini akan menjadi laga yang sengit karena kedua tim sama-sama memiliki tren bagus. Tetapi kami sudah menyiapkan strategi supaya bisa mengalahkan Bhayangkara," kata pelatih yang terakhir kali menangani tim Liga 2 PSIM Yogyakarta itu.  

Di laga itu, Aji memastikan bisa menurunkan skuat terbaik. Tim hanya kehilangan gelandang Abu Rizal Maulana karena akumulasi kartu kuning. Sedangkan bek Hansamu Yama yang mengalami cedera saat melawan Madura United masih diragukan.

"Hanya Abu Rizal yang absen karena akumulasi kartu. Kondisi Hansamu belum dipastikan. Bila dia tidak bisa main, saya sudah siapkan pemain pengganti. Yang lain sudah siap untuk pertandingan ini," ujarnya.

Menurutnya Persebaya memiliki banyak pemain terbaik yang memungkinkan pelatih mengubah komposisi pemain. Apalagi Aji hanya akan menurunkan pemain dalam kondisi terbaik di setiap laga. 

"Saya tidak akan mengandalkan satu atau dua pemain. Saya merotasi pemain karena hanya akan menurunkan mereka yang berada dalam kondisi terbaik," ucapnya. 

Persebaya, saat ini, menduduki peringkat sembilan dengan poin 42. Sementara, Bhayangkara FC yang memiliki poin 44 berada di posisi enam. []

Berita terkait
Madura United Vs Persebaya, Gagalkan ke Posisi 2
Persebaya Surabaya benar-benar istimewa sekaligus beruntung mengalahkan Madura United 3-2 dalam duel Shopee Liga 1 2019, Senin 2 Desember 2019.
Istimewa, Bila Persebaya Menang di Madura
Persebaya tak jemawa saat menghadapi Madura United. Bahkan menang di kandang Madura United merupakan pencapaian yang istimewa.
Lawan Arema FC, Persebaya Berpeluang Kembali ke GBT
Persebaya Surabaya berharap Derby Jatim melawan rival bebuyutan Arema FC bisa digelar di Stadion Gelora Bung Tomo bila diizinkan bermain di GBT.
0
Setahun Bekerja Satgas BLBI Sita Aset Senilai Rp 22 Triliun
Mahfud MD, mengatakan Satgas BLBI telah menyita tanah seluas 22,3 juta hektar atau senilai Rp 22 triliun setelah setahun bekerja