Kekurangan dan Kuunggukan Lump Sum Sebagai Strategi Berinvestasi

Untuk lebih jelasnya, yuk simak pemaparan mengenai kekurangan dan kelebihan lump sum sebagai strategi investasi.
Grafik investasi (Foto:Tagar/Pexels)

Jakarta - Arti kata lump sum adalah sejumlah uang yang dibayarkan secara sekaligus. Dalam investasi, lump sum adalah salah satu strategi dalam berinvestasi yang terlebih dahulu mengumpulkan dana kemudian dana tersebut sekaligus diinvestasikan dalam suatu produk investasi di satu waktu.

Secara ringkas, Lump sum adalah strategi investasi dengan pembelian instrumen dalam jumlah yang banyak lalu membiarkan uang investasi tersebut bergerak naik atau turun tanpa melakukan tambahan pembelian. Tentu saja lump sum memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu kamu ketahui.

Investor akan bertaruh dalam mengeluarkan dana di awal transaksi demi meraih hal-hal tertentu yang belum pasti akan sanggup dipenuhi oleh pihak yang sudah mendapat bayaran. Disamping itu, terdapat beberapa hal lain yang menjadi kekurangan dari teknik lump sum dalam berinvestasi. Untuk lebih jelasnya, yuk simak pemaparan mengenai kekurangan dan kelebihan lump sum sebagai strategi investasi.


Kelebihan lump sum

Transaksi menjadi lebih efisien

Strategi investasi di pasar modal dengan lump sum memiliki kelebihan menyederhanakan langkah transaksi. Daripada berkali-kali melakukan transaksi untuk menerima pembayaran yang sedikit demi sedikit, dengan lump sum artinya kamu akan merangkum pembayaran hanya dalam sekali waktu. Contoh, pada kasus pembayaran uang pensiun, pembayaran dengan cara ini bisa membuat penerima tak harus mengajukan permohonan pencairan dana secara berulang-ulang.


Cocok untuk investasi jangka panjang dengan “trend naik”

Lump sum dikenal sebagai strategi investasi yang dinilai cocok untuk berinvestasi dalam jangka waktu yang panjang untuk reksadana. Dengan strategi ini, investasi jangka panjang bisa kamu pertimbangkan seperti halnya untuk perkiraan masa investasi selama sepuluh tahun atau lebih.

Dalam catatan akan lebih baik jika kamu menggunakan strategi ini dengan pergerakan trend yang naik. Biasanya strategi ini dipakai oleh orang-orang yang ingin berinvestasi namun tidak memiliki penghasilan tetap, seperti freelancer, penjaga toko dan sejenisnya.


Tidak ribet

Lump sum dikenal juga dengan strategi investasi yang tidak ribet, apalagi bagi orang-orang yang sibuk atau tidak memiliki waktu luang untuk memantau investasi. Kamu dapat memasukkan uang sekaligus tanpa perlu khawatir menentukan waktu pasar. Setelah kamu berhasil membeli saham, kamu akan tahu apa yang sudah dimiliki dan berapa harganya. Nantinya, kamu hanya perlu memeriksa laporannya dari waktu ke waktu.


Cocok untuk investasi jangka pendek

Sebelumnya, telah disebutkan bahwa lump sum cocok diaplikasikan untuk investasi jangka panjang jika pasar sedang dalam trend naik. Akan tetapi lump sum juga cocok digunakan untuk jangka waktu pendek dan menengah.

Dengan lump sum, kamu bisa mencapai target imbal hasil yang diinginkan. Contohnya, investasi jangka pendek lump sum efektif digunakan untuk kamu yang sedang mempersiapkan dana renovasi rumah, persiapan pernikahan, dana ibadah haji dan sebagainya. Bagi kamu yang tidak dapat menganalisis trend pasar sedang naik atau turun, menggunakan lump sum untuk investasi jangka pendek sangatlah sesuai.


Kekurangan lump sum

Menimbulkan peluang kecurangan

Dalam pembayaran di awal transaksi, risiko penyelewengan dana akan selalu ada. Apalagi bagi investor dana lump sum, transaksi ini akan memungkinkan mereka mengalami kerugian karena penerima tidak memenuhi kewajibannya sebagaimana yang sudah disepakati.

Transaksi lump sum kerap kali menyebabkan beberapa kecurangan seperti halnya mengingkari produk yang telah dijanjikan sebelumnya, menggunakan dana sudah diberikan tidak secara maksimal agar dana itu bisa dipindahkan untuk kepentingan lainnya.


Dapat mengancam fluktuasi harga

Strategi lump sum juga memiliki kelemahan yang paling beresiko bagi para penerima pembayaran. Hal tersebut yakni fluktuasi harga atau jasa yang dijual, contohnya, saat awal pembelian kamu mengetahui bahwa sebuah produk dibanderol dengan harga Rp 6.900. Akan tetapi, setelah kamu menyetujui kontrak untuk memenuhi kebutuhan sebuah produk tersebut ternyata harganya makin meningkat jadi Rp7.000 per buah.


Kesalahan saat melakukan budgeting

Boros adalah salah satu psikologi yang dimiliki banyak orang, saat mereka memiliki dana dengan jumlah yang besar. Uang yang kamu terima dari pembayaran lump sum sering sekali dianggap sebagai hasil keuntungan, padahal uang tersebut hanyalah sementara yang bisa kamu miliki. Dana itu nantinya akan segera dibayarkan untuk memenuhi kebutuhan para pembayar.


Resiko pada pajak penghasilan

Apabila pembayaran dengan strategi lump sum memakai nominal yang cukup besar, akan menimbulkan resiko pajak penghasilan yang besar pula karena hal itu tertulis sebagai penghasilan di tahun tersebut. Berbeda ceritanya jika kamu melakukan pembayaran dengan cara diangsur, jumlah penghasilan pun tidak akan tertulis menumpuk dalam satu waktu saja.

Itulah beberapa kekurangan dan Kelebihan lump sum sebagai strategi dalam berinvestasi yang penting juga untuk kami pahami. Jika ingin Investasi 1 juta per bulan atau kurang dari itu lebih baik tidak menggunakan strategi ini karena imbalan yang didapatkan akan sangat kecil. Serta investor harus melakukannya secara konsisten agar hasil yang di dapatkan maksimal.[]


(Fiona Renatami)

Baca Juga:

Berita terkait
3 Tokoh Investor Tersukses Sepanjang Masa
Warren Buffett lahir pada tahun 1930 dan dianggap sebagai salah satu investor paling sukses di dalam sejarah.
5 Cara Agar Sukses Menjadi Investor
Dalam belajar mengenai saham Anda harus mencari informasi yang akurat dan dapat dipercaya.
Kamu Investor Pemula? Abaikan 4 Hoaks Soal Investasi Ini
Namun sayangnya, melakukan investasi tanpa dilengkapi literasi keuangan mampu mengurangi keuntungan yang didapat.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.