Maros - Gunung Baro-baro terletak di Kalabbirang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, berjarak sekitar 8 kilometer dari pusat Kota Maros, menjadi salah satu tempat wisata alternatif. Khususnya bagi millenial yang hobi swafoto dengan landscape keindahan Maros tepatnya wilayah Bantimurung.
Meski jalur untuk menuju puncak Gunung Baro-baro cukup terjal akan tetapi saat sudah sampai di atas puncak, lelahnya perjalanan hingga menanjak akan terbayar lunas dengan pemandangan yang indah. Di tempat ini juga bisa berfoto di spot foto yang telah disediakan.
Walau menuju puncak tidak jauh, tapi dibutuhkan stamina ok karena medan yang terjal.
“Perjalanan ke puncak yang lumayan melelahkan tapi setelah sampai di puncak lelah terbayarkan dengan sejuknya udara ditambah pemandangan yang indah terhampar luas dari Kota Maros,” kata Yunus, salah seorang pengunjung, Minggu, 9 Februari 2020.
Keindahan Kecamatan Bantimurung, Maros disaksikan dari puncak Gunung Baro-baro. (Foto: Tagar/Aan Febrianyah)Ia menambahkan, untuk menikmati pemandangan yang indah ini, dirinya harus berjalan dan mendaki jalan terjal, apalagi saat kondisi hujan seperti saat ini harus lebih ekstra dalam berjalan agar tidak terjatuh.
“Walau menuju puncak tidak jauh, tapi dibutuhkan stamina ok karena medan yang terjal walau ada beberapa pagar bambu dan kayu di sebagian pendakian,” jelasnya.
Tiket masuk hanya Rp 3 ribu per orang. Tempat parkir di halaman rumah penduduk, gratis.
Yunus menyebut, bagi wisatawan yang ingin datang ke tempat ini baiknya menyiapkan lotion anti nyamuk dan nyali karena saat musim hujan banyak kaki seribu ukuran besar yang keluar, tapi itulah asyiknya berpetualang.
“Tiket masuk hanya Rp 3 ribu per orang. Tempat parkir di halaman rumah penduduk, gratis. Ada tempat ngopi di bawah sebelum pintu masuk dan di pertengahan pendakian,” jelasnya. []
