Kebodohan Fatal: Menolak Israel Versus SKB 2 Menteri

Sampai kapanpun, saya tetap menolak kehadiran Negara Zionis Agresor Israel ke Nusantara. Opini Bagas Pujilaksono, Akademisi UGM.
Kebodohan Fatal: Menolak Israel Versus SKB 2 Menteri (Foto: Tagar.id/Goal.com)

Oleh: Bagas Pujilaksono, Akademisi UGM

Sampai kapanpun, saya tetap menolak kehadiran Negara Zionis Agresor Israel ke Nusantara. Saya tidak akan membiarkan lagu kebangsaan dan bendera Negara Zionis Agresor Israel berkumandang dan berkibar di Bumi Pertiwi, sampai bangsa Palestina merdeka.

Banyak saya lihat di media sosial, ada upaya membenturkan penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 di Bali dengan SKB 2 Menteri tentang pendirian rumah ibadah.

Perbenturan dua hal tersebut adalah sikap nyata sebuah upaya pencitraan, seolah konflik Israel dan Palestina adalah konflik agama. Ini misleading dan bodoh.

Katanya, ngotot menolak Israel, namun ketika ada hegemoni kelompok yang mengatasnamakan mayoritas merampas kebebasan kelompok minoritas mendirikan rumah ibadah, diam!

Siapa yang diam? Saya selalu bersuara lantang, disaat yang punya agama lari terbirit-birit sembunyi di bawah ketiak istrinya. Saya tetap tegar berdiri sendirian.

Disaat yang saya bela mati-matian, lari tunggang langgang menyelamatkan diri, alias cari selamat. Saya berjuang dengan cara saya sendiri, mendorong segera berdirinya Rumah Ibadah Bersama di Universitas Gadjah Mada: Katolik, Kristen, Hindu dan Buddha.

Disaat mereka berjuang dari tahun 1978 hingga beberapa tahun yang lalu, mulai apatis dan pesimis dengan kinerjanya sendiri. Siapa yang diam?

Ada upaya sistematis dan sistemik dari banyak kelompok yang memanfaatkan situasi saat ini, untuk menyudutkan Ganjar Pranowo dan menggerus elektabilitasnya.

Ikut getol menolak Israel dengan dalih konflik agama, setelah heboh di tanah air, berbalik, gencar menyudutkan dan menyalahkan Ganjar Pranowo, sebagai pihak yang patut dipersalahkan gagalnya Piala Dunia U-20 di Bali. Jahat!

Ganjar Pranowo adalah capres terbaik dibandingkan capres-capres lainnya. Saya tetap mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres PDI Perjuangan 2024. Konsisten dengan integritas dan komitmen kebangsaannya.

Sapa nandur bakal ngundhuh. []

Berita terkait
Opini: Bantahan untuk AHY dan Para Penghamba SBY
Pembegal partai adalah orang yang memaksakan anaknya yang masih hijau untuk memimpin Partai Demokrat. Opini Saiful Huda Ems
Opini: Menjawab Tuduhan Politisi NasDem Effendy Choirie
Pernyataan politisi Partai NasDem Effendy Choirie itu jelas mengada-ada dan terlihat dia benar-benar tidak tau masalah yang sebenarnya.
Opini: AHY Pembegal Partai Dilarang Panik
Pidato AHY pada 3 April 2023 mempertontonkan kepanikan yang luar biasa. Terlihat nyata rasa takut kehilangan segala-galanya. Opini Saiful Huda Ems.