Kata Jokowi soal Krisis yang Melanda Indonesia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penjelasan mengenai, apa yang telah melanda Indonesia pada tahun 2020 dan 2021.
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Foto: Tagar/twitter Jokowi)

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penjelasan mengenai, apa yang telah melanda Indonesia pada tahun 2020 dan 2021. Ia menyebutkan bahwa pada awal 2021, Indonesia sedang mendapatkan ujian. Hal tersebut diungkapkan pada saat pembukaan, Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (MPL-PGI). Dilaksanakan secara virtual, Senin, 25 Januari 2021.

Dirinya menyebutkan, bahwa Indonesia merupakan negara yang dapat mengendalikan krisis dengan baik. "Sepanjang 2020 dan memasuki 2021, kita menghadapi beberapa ujian, beberapa cobaan yang sangat berat, pandemi Covid-19 yang melanda dunia 215 negara dan Indonesia telah mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis ekonomi," ujar Jokowi.

Jokowi menyebutkan bahwa kedua krisis itu dan masih ditambah lagi dengan adanya bencana alam yang telah menerpa Indonesia, juga menjadi permasalahan Indonesia di awal tahun 2021.

"Tetapi permasalahan belum sepenuhnya selesai. Pandemik masih berlangsung dan kita masih selalu waspada dan siaga. Beberapa hari yang lalu, Kalimantan Selatan diterpa banjir yang melanda beberapa kabupaten dan kota, tanah longsor di Sumedang, kecelakaan Sriwijaya Air, dan juga gempa di Sulawesi Barat di Mamuju dan Majene," kata Presiden.

Kita telah menyiapkan 30 ribu vaksinator, 10 ribu puskesmas, dan 3 ribu rumah sakit yang akan mendukung vaksinasi. Saya mengajak seluruh umat Kristiani dan jajaran PGI untuk bersama-sama membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi ini,

Ia mengimbau untuk masyarakat dan pemerintah, untuk selalu bekerja keras dan tetap waspada dengan tujuan mengurangi risiko bencana, serta diharapkan agar bersiaga juga. Dirinya juga memberikan apresiasi kepada keluarga besar PGI.

"(Karena) telah membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak pandemik dan bencana, serta juga bergerak bersama-sama dengan elemen bangsa yang lainnya," ujarnya.

Terkait vaksinasi yang akan disuntikkan kepada 181,5 juta penduduk Indonesia, dirinya akan merealisasikan hal tersebut pada 2021. Sebanyak 426 juta dosis vaksin sudah di pesan dari empat perusahaan beda negara.

"Kita telah menyiapkan 30 ribu vaksinator, 10 ribu puskesmas, dan 3 ribu rumah sakit yang akan mendukung vaksinasi. Saya mengajak seluruh umat Kristiani dan jajaran PGI untuk bersama-sama membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi ini," tambah Jokowi.

PGI diharapkan oleh Jokowi agar dapat mengedukasi masyarakat, dan menggiring opini masyarakat bahwa dengan vaksinasi merupakan salah satu jalan agar pandemi pulih. Tidak lupa menerapkan protokol kesehatan. [] (Farras Prima Nugraha)

Baca juga:

Berita terkait
Jokowi - Ma'ruf Amin Resmikan Gerakan Nasional Wakaf Uang
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin mengesahkan peluncuran Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU), dan Brand Ekonomi Syariah Tahun 2021.
Jokowi Akan Lantik Listyo Sigit Jadi Kapolri Rabu Depan
Listyo Sigit Prabowo direncanakan akan dilantik sebagai Kapolri pada Rabu, 27 Januari 2021, di Istana Negara, Jakarta.
Pakar: Tanpa Mendahului Jokowi, KSAD Calon Terkuat Panglima TNI!
Stanislaus Riyanta mengatakan pemilihan Panglima TNI sepenuhnya adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo (Jokowi).