Karantina Soekarno-Hatta Musnahkan Komoditas Ilegal

Cegah virus corona masuk ke Indonesia, Kementrian Pertanian melalui Karantina Pertanian Soekarno Hatta musnahkan komoditas hewan dan tumbuhan
Kondisi Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Banten (Foto: Antara)

Tangerang - Untuk mencegah masuknya wabah virus corona ke Indonesia, Kementrian Pertanian melalui Karantina Pertanian Soekarno Hatta melakukan pemusnahan terhadap ratusan komoditas hewan dan tumbuhan. 

Pemusnahan dilakukan di Instalasi Karantina Pertanian Soekarno Hatta. Ada berbagai jenis hewan yang memang masuk ke Indonesia secara ilegal melalui Bandara Internasional Soekarno hatta. 

Selain itu, berbagai jenis tumbuhan juga dimusnahkan, karena tidak dilengkapi dengan Health Certificate (HC) atau Phytosanitary Certificate (PC) dari negara asal. Sebanyak 270,5 Kg dan 13 ekor Media pembawa asal hewan dan 172,4 Kg, 124 Batang dan 97 kemasan yang termasuk kedalam media pembawa asal tumbuhan yang masuk melalui Bandara Soekarno Hatta secara ilegal dan dimusnahkan.

Kepala Karantina Pertanian Soekarno Hatta, Imam Djajadi, mengatakan hal ini dilakukan dalam rangka untuk mencegah masuk dan tersebarnya Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) kedalam wilayah Republik Indonesia.

“Yang dimusnahkan kali ini berupa benih, buah-buahan, sayuran, hewan hidup, daging segar, bahan olahan asal hewan dari beberapa negara diantaranya Tiongkok, Hongkong, Korea Selatan, Vietnam, Jepang, India, Belanda, Finlandia, Singapura, Brunei Darussalam, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab dan Etiophia. Pemusnahan dilakukan dengan cara dimasukan kedalam tabung yang berisi api, kemudian dibakar,” kata Imam Djajadi saat dihubungi Tagrar.id, 5 Februari 2020.

Ditambahkan Imam, yang dimusnahkan adalah hasil penegahan di terminal Bandara Soekarno Hatta. “Penegahan ini dilakukan untuk melindungi Indonesia dari serangan hama penyakit hewan dan tumbuhan yang masuk ke Indonesia sesuai dengan amanat UU No. 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan,” jelas Imam.

Berdasarkan data Impor yang masuk melalui Bandara Soekarno Hatta secara legal tidak ditemukan adanya komoditas pertanian yang berasal dari Wuhan, Tiongkok. Namun kewaspadaan terhadap barang yang masuk secara ilegal yang dibawa oleh penumpang asal Tiongkok atau negara sekitarnya yang telah terjangkit.

"Kami juga sampaikan bahwa semua komoditas pertanian yang masuk ke wilayah Indonesia akan dilakukan pemeriksaan dan pengujian di laboratorium sehingga kami menjamin kesehatannya dan untuk komoditas pertanian yang dimasukan secara ilegal akan kami lakukan penahanan, penolakan dan pemusnahan,” tambah Imam. []

Berita terkait
Hoaks Virus Corona, Harga Masker Sampai Rp 40 Juta
Kementerian Kesehatan menjelaskan habisnya stok masker di pasaran kemungkinan karena masyarakat Indonesia termakan hoaks masuknya virus corona.
Dampak Perubahan Iklim Memicu Wabah Virus Berbahaya
Faktor perubahan iklim bisa berperan dalam mewabahnya virus berbahaya, termasuk virus corona.
Baru dari Thailand, Wanita Korsel Kena Virus Corona
Seorang warga Korsel berdasarkan hasil tes dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru setelah melancong dari Thailand.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.