Kandidat Wakil Ketua DPRD, Oleh Soleh Malah Sedih

Ada 13 calon anggota DPRD Jabar dari PKB diprediksi lolos, satu di antaranya Oleh Soleh
Ketua Harian DPW PKB Jabar sekaligus Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar, Oleh Soleh. (Foto: Tagar/Fitri Rachmawati)

Bandung - Ada 13 calon anggota DPRD Jawa Barat (Jabar) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diprediksi lolos, satu di antaranya Oleh Soleh. Nama ini menjadi kandidat kuat menempati posisi Wakil Ketua DPRD Jabar dari PKB.

"Sebenarnya belum ada nama jelas, karena harus melihat 13 calon legislatif yang sudah jadi ini," tutur Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda saat dihubungi di Bandung, Senin 6 Mei 2019.

Syaiful tak menampik nama Oleh Soleh menguat dari 4 nama kandidat yang mengerucut.

“Pak Oleh Soleh memang masuk ke deretan nama calon wakil ketua DPRD Jabar dari PKB. Tetapi ada 3 nama lainnya yang masih harus bertarung dengan Oleh Soleh. Tetapi yang jelas PKB di 2019 ini punya kursi wakil ketua di DPRD Jabar," jelasnya.

Meski begitu, Oleh Soleh harus tetap berjuang, karena bagaimanapun juga ada mekanisme yang harus dilalui para kandidat agar bisa menempati posisi strategis itu.

"Tetap, meskipun Oleh Soleh kandidat kuat karena mendapatkan suara terbanyak untuk saat ini. Ada mekanisme yang harus dilalui, seperti posisi kandidat dalam struktur di partai poinnya berapa,” kata Syaiful.

Kemudian, perolehan suara di daerah pemilihannya memiliki bobot poin berapa dan keputusan pun dipengaruhi oleh senioritas di PKB. Poin-poin tersebut menjadi bagian pertimbangan.

"Selain Pak Oleh Soleh, ingat masih ada 3 nama lain, untuk namanya saya tak ingin sebut. Kita lihat saja hasil penghitungan suara akhir nanti," tutupnya.

Janji Politik Oleh Soleh, Tingkatkan Kesejahteraan Santri, Ulama dan Pesantren

Oleh Soleh yang juga Ketua Harian DPW PKB Jabar sekaligus Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar sekarang, mengaku senang dan sedih mengetahui dirinya menjadi kandidat kuat wakil ketua DPRD Jabar.

“Pertama, terima kasih terhadap dukungannya. Jujur perasaan saya campur sari (campur aduk), antara sedih dan bahagia. Saya bahagia karena apa yang dikerjakan dan diperjuangkan selama ini akhirnya mendapatkan respons positif dari masyarakat dan partai,” tuturnya.

Ada perasaan sedih, terang Oleh Soleh, karena ditunjuk menjadi wakil ketua DPRD Jabar itu amanah dan beban berat untuk lima tahun ke depan. Amanah dan beban yang dimaksud yakni, bagaimana aspirasi yang dititipkan dari masyarakat baik yang memilih dirinya dan PKB, maupun masyarakat yang tidak memilih harus diakomodir.

“Dan menjadi wakil ketua DPRD Jabar itu harus mampu menjadi mitra Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar dalam mewujudkan Jabar Juara 5 tahun ke depan," terangnya.

Di samping itu, beban karena ekspektasi masyarakat terhadap wakilnya di parlemen cukup tinggi. Sehingga jabatan menjadi wakil ketua sebagai tanggung jawab besar, bagaimana jabatan yang diamanahkan masyarakat tersebut bisa membawa perubahan.

“Sebagaimana yang diharapkan masyarakat Jabar, terutama di tengah-tengah perspektif negatif masyarakat terhadap anggota dewan,” katanya.

Namun demikian, Oleh Soleh berjanji, apabila akhirnya dirinya ditunjuk menjadi wakil ketua DPRD Jabar, memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, termasuk kesejahteraan santri, ulama dan pesantren, yang menjadi salah satu janji politiknya di daerah pemilihan.

"Sesuai janji politik, tentu saya akan membenahi manajemen pendidikan khususnya informal. Kemudian peningkatkan kesejahteraan ulama, santri termasuk pesantrennya yang selama ini kurang diperhatikan, dan saya yakin akan disetujui anggota dewan lainnya nanti," ujarnya. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.