Jakarta - Juventus sukses menyingkirkan AS Roma dan melaju ke semifinal Coppa Italia. Dalam duel perempat final di Stadion Allianz, Kamis 23 Januari 2020 dini hari WIB, Juve menang 3-1 atas rivalnya. Pemain depan Cristiano Ronaldo kembali menjadi bintang yang meloloskan Juve ke babak berikutnya.
Juve untuk kedua kalinya dalam satu bulan ini menaklukkan lawan yang sama. Sebelumnya dalam laga Serie A Italia di markas Roma di Stadion Olimpico, I Bianconeri menang 2-1.
Kini saat kedua tim kembali bertemu di Coppa Italia, Juve tetap tak terbendung. Keberhasilan melaju ke semifinal menjadikan mereka bertemu pemenang rival satu kota, Torino atau AC Milan.
Kiper Gigi Buffon melakukan beberapa penyelamatan gemilang. Dia menunjukkan masih dalam kondisi terbaik dan kiper level top
Di pertandingan itu, Ronaldo menjadi bintang dengan memecah kebuntuan Juve. Dirinya mencetak gol pertama yang kemudian diikuti Rodrigo Bentancur dan Leonardo Bonucci. Sedangkan satu-satunya gol balasan Roma tercipta akibat gol bunuh diri kiper Gianluigi Buffon.
"Dalam waktu yang pendek, kami kembali menghadapi lawan yang kuat. Kami menghadapi tim yang sangat bagus dalam mengumpan," kata pelatih Maurizio Sarri seperti dikutip Football Italia saat menanggapi hasil pertandingan di Coppa Italia. Menurutnya Juve harus dua kali berhadapan lawan kuat dalam waktu yang pendek dan ini bukan pertandingan yang mudah.
"Kami bermain sangat bagus di babak pertama. Namun penampilan itu tak bisa dipertahankan saat memasuki babak kedua," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, mantan pelatih Chelsea ini memberi pujian kepada Ronaldo dan Buffon yang tampil mengesankan. Kesalahan yang mengakibatkan dia membuat gol bunuh diri tak mengurangi kecemerlangannya.
Kiper Juventus Gianluigi Buffon (kiri) melakukan penyelamatan di pertandingan melawan AS Roma di perempat final Coppa Italia di Stadion Allianz, Kamis 23 Januari 2020 dini hari WIB. Juve menang 3-1 dan lolos ke semifinal. (Foto: juventus.com)"Kiper Gigi Buffon melakukan beberapa penyelamatan gemilang. Dia menunjukkan masih dalam kondisi terbaik dan kiper level top," ujar Sarri lagi.
"Ronaldo juga dalam kondisi yang luar biasa saat ini. Dia mencetak gol dengan larinya yang cepat dan mengesankan. Dia memang juara dan salah satu pemain terkuat di sepanjang masa," katanya.
Juve Ubah Komposisi Pemain Lawan Roma
Di pertandingan itu, Sarri melakukan perubahan dengan tidak menurunkan enam pemain yang sama seperti saat mengalahkan Parma 1-0. Dirinya memberi kesempatan kepada Douglas Costa dan Daniele Rugani dengan skema 4-3-3. Sedangkan Mattia De Sciglio, Giorgio Chiellini, Sami Khedira dan Merih Demiral terpaksa absen karena cedera.
Sebaliknya, Roma kehilangan striker Edin Dzeko karena larangan bermain. Pelatih Paulo Fonseca juga kehilangan Javier Pastore, Federico Fazio, Diego Perotti, Henrikh Mkhitaryan, sampai Davide Zappacosta yang cedera. Sedangkan Nicolo Zaniolo dipastikan absen sampai akhir musim.
Meski demikian, Roma mampu memberi perlawanan di menit-menit pertama. Mereka sempat memaksa Buffon bekerja keras menyelamatkan gawang.
Dalam situasi itu, Juve justru unggul lewat gol Ronaldo di menit 26. Gol berawal dari umpan panjang Gonzalo Higuain yang disambut Ronaldo. Selanjutnya, kapten tim nasional Portugal ini melepaskan tendangan dari sudut yang sempit yang membobol gawang Roma.
Ini merupakan gol ke-13 Ronaldo dari 10 pertandingan terakhir bersama La Vecchia Signora. Di laga sebelumnya melawan Parma, dia juga mencetak satu-satunya gol yang memenangkan timnya.
Setelah gol Ronaldo, Juve kembali menekan Roma. Upaya mereka membuahkan hasil untuk kali kedua. Gol dihasilkan Bentacur melalui kerjasama yang apik dengan Douglas di menit 38.
Selanjutnya, Bonucci memantapkan keunggulan Juve menjelang akhir babak pertama. Sundulannya menjadikan tim unggul 3-0.
Roma berusaha bangkit pada babak kedua. Mereka mampu menguasai permainan dan sempat mendapat peluang bagus melalui Lorenzo Insigne. Roma akhirnya memperkecil ketinggalan saat sepakan Cengiz Under mengenai bagian bawah mistar gawang dan kemudian membentur punggung Buffon. Bola pun meluncur ke gawang Juve di menit 50.
Hanya berselang enam menit, tim tamu nyaris menambah gol. Namun sepakan Alessandro Florenzi masih bisa digagalkan Buffon. Demikian pula eks kiper Paris Saint-Germain ini sukses menahan sundulan Aleksandar Kolarov. Juve mempertahankan keunggulan 3-1 untuk melaju ke semifinal. []
