Jubir Rusia Sangkal Tuduhan AS soal Serangan di Dunia Maya

Pemerintah Rusia melalui juru bicara (jubir) Kremlin membantah tuduhan Amerika Serikat atas keterlibatan Rusia menyerang pilpres AS
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov (Foto: voaindonesia.com/AP)

Moskow - Juru bicara Kremlin (Rusia) Dmitry Peskov menyangkal tuduhan terbaru Amerika tentang serangan di dunia maya. Ia mengatakan Rusia dan badan keamanan Rusia “tidak pernah melakukan serangan peretasan apapun, terutama terhadap Olimpiade.”

Gedung Putih menuduh Rusia dan Iran melakulkan serangan di dunia maya terhadap sistem komputer Amerika Serikat terkait dengan Pilpres AS tanggal 3 November 2020. Dikabarkan Rusia dan Iran memakai daftar pemilih Pilpres AS untuk mengacaukan pilpres.

“Hal ini mirip dengan merajalelanya Russophobia, yang tentu saja tidak ada hubungannya dengan kenyataan,” ujar Peskov kepada wartawan di Moskow, 20 Oktober 2020.

Russophobia adalah ketidaksukaan yang kuat terhadap Rusia dan hal-hal berbau Rusia, terutama sistem politik atau kebiasaan negara bekas Uni Soviet ini.

Peskov juga mengomentari rencana Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, untuk membangun dua pangkalan militer baru di dekat Laut Hitam. “Ini potensi bahaya,” ujarnya. (em/lt)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Iran dan Rusia Kembali Serang Pilpres Amerika Serikat
Badan-badan intelijen di Amerika Serikat (AS) tuduh Iran dan Rusia coba gunakan data pendaftaran pemilih sebar kekacauan