Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali berkegiatan di luar kota untuk melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Provinsi Jawa Tengah (Jateng) di posko penanganan Covid-19 setempat dan ke Kawasan Industri Terpadu Batang. Selain meninjau tempat tersebut, Jokowi juga akan melihat pemaparan terkait relokasi investasi asing ke Indonesia.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar, di Jakarta, Selasa, 20 Juni 2020, dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Jokowi berangkat ke Jawa Tengah bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, serta Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 08.10 WIB.
Dalam keterangan tersebut dituliskan, Presiden Jokowi bersama rombongan rencananya tak akan bermalam, dan akan langsung pulang ke Jakarta setelah melakukan kegiatan di Jawa Tengah.
Baca juga: Mahfud Md Jawab Spekulasi Jokowi Reshuffle Menteri
Rencana agenda kunker hari ini saat tiba di Bandar Udara Internasional Ahmad Yani, Kota Semarang, Jokowi akan langsung menuju posko penanganan dan penanggulangan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah.
Di tempat tersebut nantinya presiden akan memberikan sejumlah arahan melalui video konferensi untuk penanganan Covid-19 terintegrasi di Provinsi Jawa Tengah.
Kemudian, dari posko penanganan Covid-19, kunker dilanjutkan ke Kawasan Industri Terpadu Batang, dan setelah itu melihat pemaparan terkait relokasi investasi asing ke Indonesia.
Baca juga: Jokowi Marah, Pengamat: Kinerja Menteri Belum Baik
Lalu, kegiatan kunker akan dilanjutkan dengan meninjau proyek padat karya di Kabupaten Batang, bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Kemudian, dijelaskan juga RI-1 beserta rombongan akan mengakhiri kunker usai meninjau pabrik furnitur berorientasi ekspor di Kabupaten Demak, setelah itu baru bertolak lagi ke ibu kota.
Selain mengajak para menteri, Jokowi juga bersama Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Staf Khusus Presiden Arif Budimanta, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. []