Jakarta - Kepala Kepolisian Sektor (Polres) Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Bastoni Purnama meminta masyarakat dan rakyat di seluruh Indonesia tidak mempercayai serta terpengaruh oleh informasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Apalagi, informasi yang disebarkan jelang pelantikan Presiden terpilih Joko Widodo dan Wakil Presiden terpilih Ma’ruf Amin, pada 14.30, Minggu 20 Oktober 2019.
"Jangan terpancing hoaks dan isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Kita sama-sama berdoa semoga bangsa dan negara Indonesia senantiasa dilimpahkan keamanan, kedamaian dan kesejahteraan," kata Bastoni saat dikonfirmasi, Sabtu, 19 Oktober 2019 seperti dilansir dari Antara.
Tak hanya itu, ia juga mengajak masyarakat untuk ikut mendukung pelaksanaan pelantikan yang digelar di Kompleks Parlemen. "Dengan menjaga keamanan diri dan lingkungan masing-masing," ujarnya.
Untuk mengamankan pelantikan presiden, Polres Metro Jakarta Selatan menurunkan 1000 personel serta dibantu Komando Distrik Militer (Kodim) 0504/JS sebanyak 300 personel.
Pasukan pengamanan tersebut akan berjaga di sejumlah titik-titik objek vital, pusat perekonomian, mall, hotel, dan perkantoran.
Polres Metro Jakarta Selatan pun menyiagakan beberapa kendaraan taktis dan unit K9 serta patroli gabungan Polres Metro Jaksel dengan Kodim 0504/JS baik patroli sepeda motor maupun patroli mobil.
Jangan terpancing hoaks dan isu-isu yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengungkapkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) sudah siap mengawal pelantikan presiden.
Upacara pelantikan itu akan dikawal oleh 31.000 personel gabungan dari unsur TNI-Polri yang akan disebar dalam tiga ring pengamanan.
Ring satu merupakan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang menjadi tempat dilaksanakan upacara pelantikan dan pengamanannya kewenangan penuh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Sedangkan ring dua dan tiga adalah gedung DPR dan wilayah sekitarnya yang akan dijaga oleh personel TNI dan Polri.
Selain itu, pihak kepolisian juga telah menyiapkan skema pengamanan untuk para tamu dari negara sahabat yang akan menghadiri pelantikan presiden terpilih dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024. []