Jelang Tahun Politik, Umat Islam Diimbau Jangan Mau Diadu Domba

Seluruh umat Islam di Tanah Air diimbau agar jangan mau diadu domba, terutama di tahun politik.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan saat memberi sambutan di acara pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Aceh periode 2015-2020, di Gedung Amell Convention, Banda Aceh, Senin (30/10). (Foto: Tagar/Fahzian Aldevan)

TAGAR.id, Jakarta - Seluruh umat Islam di Tanah Air diimbau agar jangan mau diadu domba, terutama di tahun politik menuju hari pemungutan suara Pemilu 2024 seperti sekarang.

Hal ini sebagaimana diungkapkan Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023.

"Jangan mau diadu domba. Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan dan saling menghormati. Jangan terprovokasi oleh politik, karena persaudaraan kita lebih utama dari segalanya," kata Zulhas.

Hal tersebut dia sampaikan saat menghadiri halal bihalal bersama 7.000 warga dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Gedung Serba Guna Yayasan Budi Mulia, Banten, Minggu (21/5).

Sebelumnya, saat menyampaikan sambutan dalam acara itu, Zulhas mengucapkan permohonan maaf lahir dan batin kepada ribuan warga LDII yang memadati gedung serba guna tersebut.

Ia lalu mengapresiasi warga LDII yang telah hadir dalam kegiatan halal bihalal itu secara tertib dan aman. Dengan demikian, kata dia, acara tersebut dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan dipenuhi keberkahan.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Ketua DPW LDII Banten Dimo Tomo Sumito mengucapkan rasa terima kasih atas kunjungan Zulhas beserta rombongan. Menurut dia, kunjungan itu merupakan suatu kehormatan bagi warga LDII.

Ia lalu berharap LDII sebagai ormas yang aktif membangun sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang berkualitas perlu agar dapat bekerja sama dengan pemilik otoritas, baik pihak legislatif maupun eksekutif.

“LDII sebagai organisasi kemasyarakatan yang berfokus kepada SDM, menyiapkan SDM yang profesional dan religius, akan tepat sekali bila digandeng dengan kementerian yang memiliki otoritas dalam membuat sebuah kebijakan”. ucap Dimo.

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu pengurus Yayasan Budi Mulia, yakni Teteng Jumara. Ia mengatakan LDII dapat memberi masukan kepada pemilik otoritas agar membuat keputusan yang sesuai dengan kondisi masyarakat.

“Komunikasi antara pemerintah sebagai pemilik otoritas dengan ormas adalah sesuatu yang luar biasa karena saling berkaitan satu sama lain. Kami selaku ormas yang mengetahui kondisi masalah umat akan memberikan masukan kepada pemilik otoritas agar membuat keputusan yang sesuai dengan kondisi masyarakat,” katanya dilansir Antara.[]

Berita terkait
Deklarasi Bara JP Banten Dukung Ganjar Pranowo Capres di Pilpres 2024
Bara JP Banten deklarasi dukung Ganjar Pranowo capres di Pilpres 2024. Bara JP Banten terdiri dari 8 kapubapen/kota se-Provinsi Banten.
PP Muhammadiyah: Jaga Kerukunan dan Saling Menghargai Perbedaan Politik di Pemilu 2024
Hal ini sebagaimana diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir dilansir Antara, Rabu, 17 Mei 2023.
Fahri Hamzah Berharap Pilpres 2024 Diikuti Prabowo, Ganjar dan Anies
Politikus Fahri Hamzah berharap tiga nama calon presiden (Capres) yang muncul, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.