Magelang - Nahas menimpa pemotor bernama Arwanto, 35 tahun, warga Desa Kujon, RT 03 RW 11, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Diduga kelelahan, ia mengalami kecelakaan tunggal hingga terjatuh ke Sungai Tangsi, Sabtu malam, 7 November 2020.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya mengungkapkan pihaknya menerima informasi kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 20.20 WIB. Belum diketahui pasti penyebab korban mengalami kecelakaan.
Namun kuat dugaan korban kelelahan sehingga tidak fokus saat melaju di jalanan Kecamatan Borobudur. Ia diketahui menabrak pembatas jembatan dan jatuh ke sungai.
"Jadi kami menerima info ada pengendara motor yang menabrak pembatas jembatan Sungai Tangsi dan jatuh ke sungai tersebut," kata dia lewat keterangan tertulis yang diterima Tagar, Minggu, 8 November 2020.
Korban terjatuh setinggi lima meter dari atas jembatan Lengsi atas, beruntung korban hanya terjatuh di pinggir sungai saja sehingga tidak hanyut.
Basarnas merespons informasi tersebut dengan mengirimkan tim SAR untuk melakukan pertolongan. Posko Basarnas Wonosobo berangkat dengan perlengkapan rescue pendukung
"Korban terjatuh setinggi lima meter dari atas jembatan Lengsi atas, beruntung korban hanya terjatuh di pinggir sungai saja sehingga tidak hanyut. Namun korban mengalami cedera, tidak bisa bergerak," bebernya.
Beruntung nyawa korban tertolong. Melihat kondisi tubuh pria tersebut dan lokasi jatuh, regu penolong akhirnya memutuskan untuk mengevakuasi dengan tandu.
Baca juga:
- Boncengkan Ibu dan Adik, Pelajar Magelang Kecelakaan Tunggal
- Kecelakaan Karambol di Kota Batu, 12 Kendaraan Ringsek
- Kelelahan, Pemuda di Bulukumba Tabrak Etalase Toko Emas
Tak butuh waktu lama, sekira pukul 21.00 WIB, petugas Basarnas dan tim SAR gabungan berhasil membawa korban ke atas dalam keadaan selamat. Ia selanjutnya dibawa ke RSUD Muntilan untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
"Korban dievakuasi dengan tandu spinal untuk menghindari cedera yang lebih parah karena diduga korban mengalami cedera tulang belakang," ucap dia. []