Cirebon - Pemerintah Kabupaten Cirebon akan menerima vaksin Covid-19 sebanyak 1,5 juta buah. Untuk tahap pertama, akan diterima sebanyak 8.009 dan akan digunakan untuk memvaksin ribuan tenaga kesehatan (Nakes).
Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengatakan, untuk tahap pertama, nakes memang yang paling didahulukan untuk mendapatkan vaksin. Karena mereka memiliki resiko paling tinggi terpapar virus Corona
"Ada sebanyak 8.009 vaksin, yang akan diberikan pada 8.009 nakes di Kabupaten Cirebon," kata Imron, Rabu 6 Januari 2020.
Untuk pelaksanaan vaksinasi sendiri, diperkirakan akan dimulai pada Februari nanti. Saat ini, kata Imron, vaksin tersebut belum tiba di Cirebon.
Selain vaksinasi untuk nakes, beberapa unsur lainnya yang nanti akan didahulukan mendapatkan vaksin, yaitu anggota polisi, TNI, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Ada 75 vaksinator, setiap Puskesmas ada satu vaksinator.
Imron juga mengungkapkan, bahwa Kabupaten Cirebon akan mendapatkan sebanyak 1,5 juta vaksin. Pihaknya akan memprioritaskan warga yang berumur 18-59 tahun.
"Untuk masyarakat umum, ada sekitar 1,5 juta vaksin. Diperkirakan akan diberikan pada bulan april," ujar Imron.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Eni Suhaeni menuturkan bahwa yang mendapatkan vaksin, memang hanya warga yang berumur 18-59 tahun.
Namun menurut Eni, warga yang divaksin nanti, akan bisa melindungi anak-anak dan lansia dari penularan Covid-19.
Baca juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Tahap 1 Jawa Barat
Baca juga: Emil Salim Tawarkan Opsi Vaksinasi Sekaligus Tes Covid-19
Pelaksanaan vaksin sendiri, akan dilaksanakan di 75 fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Cirebon. Termasuk diantaranya, yaitu seluruh Puskesmas yang ada di kabupaten tersebut.
"Ada 75 vaksinator. Setiap Puskesmas ada satu vaksinator," kata Eni.
Eni memastikan, bahwa seluruh fasilitas kesehatan yang ditunjuk untuk melaksanakan vaksinasi, sudah siap untuk melaksanakan vaksinasi. Seluruh fasilitas yang dibutuhkan juga sudah tersedia, termasuk tempat penyimpan vaksin. []